Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur memberikan bantuan pupuk dan bibit kakao kepada para petani di Kabupaten Kutai Kartanegara dalam program ekstensifikasi atau perluasan kebun kakao seluas 15 hektare di wilayah Kaltim.
Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Ence Achmad Rafiddin Rizal menyerahkan langsung bantuan pupuk dan bibit tersebut kepada kelompok tani di Desa Sungai Payang, Kecamatan Loa Kulu, pada Selasa.
"Program perluasan kebun kakao rakyat kita upayakan di tiga wilayah yakni kabupaten Kukar, Berau, dan Kutai Barat," jelas Rizal.
Bantuan yang diserahkan, lanjutnya berupa 15 ribu bibit kakao, 1,5 ton pupuk, dan 75 liter herbisida.
Ia menjelaskan, biji kakao merupakan komoditas pertanian yang sangat penting bagi perekonomian negara dan sebagai sumber pendapatan bagi para petani.
Oleh sebab itu, pihaknya juga terus berupaya mendorong petani kakao di daerah untuk mengembangkan usahanya, dengan memberikan pendampingan, penyuluhan dan bantuan peralatan.
“Mudah-mudahan, program ini bisa meningkatkan nilai tambah produk dan berdampak positif pada pendapatan serta kesejahteraan para petani kakao di Desa Sungai Payang,” tegasnya.
Rizal menambahkan inisiatif ini tidak hanya membantu petani, tetapi juga berkontribusi pada perkembangan ekonomi daerah secara keseluruhan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Ence Achmad Rafiddin Rizal menyerahkan langsung bantuan pupuk dan bibit tersebut kepada kelompok tani di Desa Sungai Payang, Kecamatan Loa Kulu, pada Selasa.
"Program perluasan kebun kakao rakyat kita upayakan di tiga wilayah yakni kabupaten Kukar, Berau, dan Kutai Barat," jelas Rizal.
Bantuan yang diserahkan, lanjutnya berupa 15 ribu bibit kakao, 1,5 ton pupuk, dan 75 liter herbisida.
Ia menjelaskan, biji kakao merupakan komoditas pertanian yang sangat penting bagi perekonomian negara dan sebagai sumber pendapatan bagi para petani.
Oleh sebab itu, pihaknya juga terus berupaya mendorong petani kakao di daerah untuk mengembangkan usahanya, dengan memberikan pendampingan, penyuluhan dan bantuan peralatan.
“Mudah-mudahan, program ini bisa meningkatkan nilai tambah produk dan berdampak positif pada pendapatan serta kesejahteraan para petani kakao di Desa Sungai Payang,” tegasnya.
Rizal menambahkan inisiatif ini tidak hanya membantu petani, tetapi juga berkontribusi pada perkembangan ekonomi daerah secara keseluruhan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024