Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, optimistis partisipasi masyarakat pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) naik dibandingkan partisipasi dalam Pemilu Serentak pada 14 Februari 2024.

Ketua KPU Kabupaten Penajam Paser Utara Ali Yamin Ishak di Penajam, Kamis, meyakini partisipasi masyarakat dalam Pilkada yang berlangsung pada 27 November 2024 mencapai lebih dari Pemilu 2024 yaitu 84,2 persen.

Upaya KPU Penajam Paser Utara mewujudkan target partisipasi politik itu adalah melibatkan semua pemangku kepentingan seperti pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, forkopimda, hingga tokoh masyarakat, bahkan badan-badan usaha di daerah itu.

"Pilkada menjadi bagian dari upaya kelanjutan dan kesinambungan pembangunan karena Penajam Paser Utara harus ada yang memimpin," katanya.

Baca juga: KPU Kaltim optimistis peningkatan partisipasi pemilih Pilkada 2024
 
Yasmin meminta masyarakat menggunakan hak pilih secara bijak dengan memilih calon yang memiliki visi, integritas, dan kompetensi tinggi untuk memimpin daerah.
 
KPU Penajam Paser Utara juga berharap semua pemangku kepentingan dapat bekerja sama dengan menciptakan pemilihan yang berkualitas, berintegritas, aman dan damai agar kehidupan demokratis terwujud di daerah berjuluk Benuo Taka itu.
 
Pilkada yang jujur dan adil, menurutnya, membawa kepastian hukum bagi semua pihak untuk mewujudkan pembangunan daerah.
 
"Kami percaya pilkada dapat digelar lebih baik merujuk pengalaman penyelenggaraan pemilu pada Februari," demikian Ali Yamin Ishak.

Baca juga: KPU Kaltim: PKPU 2/2024 jadi acuan bakal calon gubernur

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024