Nunukan (ANTARA Kaltim) -  Bank BRI Sei Nyamuk Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, mulai melayani penukaran mata uang ringgit Malaysia menjadi rupiah atau sebaliknya sejak Juni 2014.

Persediaan mata uang ringgit di BRI Sei Nyamuk yang letaknya tepat berada di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia itu lebih besar dibandingkan Kantor BRI lainnya di Indonesia, ujar Kepala BRI Cabang Kabupaten Nunukan Fahmi Hidayat di Nunukan, Rabu.

"Malahan limit persediaan mata uang ringgit (Malaysia) di BRI Sei Nyamuk lebih besar dibandingkan kantor BRI lainnya di Indonesia, karena berada di kawasan perbatasan," ungkap dia.

Jadi, lanjut dia, BRI Cabang Sei Nyamuk telah aktif melakukan jual beli ringgit Malaysia dengan jumlah yang sangat besar sehubungan dengan peredaran mata uang asing di pulau yang berbatasan dengan Malaysia itu cukup banyak.

Besarnya mata uang ringgit beredar di Pulau Sebatik sekaitan dengan masyarakat setempat dapat menggunakan mata uang tersebut dalam melakukan transaksi di pasar maupun tempat perbelanjaan lainnya.

Selain itu, masyarakat setempat yang berbelanja setiap hari di Tawau Malaysia tentunya memerlukan mata uang ringgit sehingga BRI Cabang Sei Nyamuk memiliki persediaan yang cukup besar, kata dia.

"BRI Sei Nyamuk memiliki persediaan mata uang ringgit (Malaysia) yang besar karena mata uang itu sangat banyak beredar di Pulau Sebatik karena masyarakatnya setiap hari berbelanja kebutuhan di negara tetangga," ucap Fahmi Hidayat. (*)

Pewarta: M.Rusman

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014