Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik mengingatkan kepada para sopir bus trans Kalimantan agar melakukan pengecekan mesin dan kondisi keseluruhan komponen armada sebelum berangkat.
 
"Kami ingin memastikan bahwa para sopir telah melakukan pengecekan mesin serta ban dan kesehatan fisik mereka sebelum berangkat. Ini penting untuk keselamatan dan kenyamanan perjalanan mudik di jalur darat," ungkap Akmal Malik saat meninjau Terminal Tipe A Samarinda Seberang, Kaltim, Jumat.
 
Pada kesempatan itu Akmal Malik melihat langsung antusiasme penumpang yang akan mudik ke kampung halamannya. Ia sempat berdialog dengan para sopir guna mengetahui kesiapan armada bus dan kesehatan mereka.
 
"Kita lihat penumpang hari ini tampak bahagia, mereka semua bersiap untuk pulang kampung," ujar Akmal Malik usai berbincang dengan para penumpang jurusan Samarinda ke Banjarmasin.
 
Dalam pantauan, tidak ada kenaikan harga bus. Misalnya bus PO Pulau Indah Jaya jurusan Samarinda-Banjarmasin, harga tiket tetap Rp300.000 per penumpang.
 
Jumlah penumpang disebut meningkat hampir tiga kali lipat dibandingkan hari biasa sebelum bulan Ramadhan.
 
"Kami berterima kasih kepada petugas terminal yang telah memastikan keselamatan perjalanan. Pastikan mobil dalam kondisi aman dan sehat, serta penumpang tidak dirugikan," pesan Akmal Malik.
 
Akmal Malik menekankan pentingnya menjaga keselamatan selama perjalanan mudik. Ia meminta para sopir untuk tidak mengebut dan mengikuti aturan yang ada.
 
"Mudah-mudahan perjalanan mudik kali ini menjadi perjalanan yang membahagiakan bagi kita semua," harap Akmal Malik.
 
Sopir bus PO Pulau Indah Jaya, Abdul Rahim, mengatakan bahwa jumlah penumpang tahun ini jauh lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.
 
"Persiapan mesin sendiri normal semua, setiap sebelum berangkat sudah dicek," kata Rahim.
 
Rahim mengatakan, penumpang mulai ramai sejak tujuh hari sebelum Lebaran. Termasuk bus yang ia sopiri sudah terisi penuh dengan kapasitas 44 kursi.
 
"Untuk pemudik yang ingin memesan tiket, PO Pulau Indah Jaya menyediakan layanan pembelian online dan offline," kata Rahim.
 
Ia mengaku menyopir sendirian dengan waktu tempuh kurang lebih 20 jam. Untuk mengantisipasi agar tetap fit, ia mengatur jadwal istirahat saat singgah makan atau singgah di rest area.

Pewarta: Ahmad Rifandi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024