Sebanyak 27 desa/kelurahan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mendapat penghargaan berbagai bidang dari Pemprov setempat dalam "Village Award 2023" yang digelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim.
"Village Award atau anugerah untuk desa-desa di Kaltim ini merupakan penghargaan dari pemerintah provinsi terhadap masyarakat desa yang selama ini berperan aktif dalam pembangunan," kata Kepala DPMPD Kaltim Anwar Sanusi dalam acara itu di Samarinda, Rabu.
Sebanyak 27 desa/kelurahan yang mendapat penghargaan ini merupakan perwakilan kelompok maupun perorangan yang telah berprestasi di bidang tertentu antara lain lomba desa, produk unggulan desa, pelayanan teknologi, olahan makanan khas, dan pengelolaan air minum.
Anugerah ini diberikan dengan berbagai tujuan, seperti sebagai bentuk penghargaan kepada mereka yang telah berjasa sesuai bidang masing-masing, untuk mempertahankan prestasi bahkan meningkatkan prestasi bagi penerima, sekaligus merangsang pihak lain agar bisa berbuat hal yang sama.
Sedangkan rincian 27 desa/kelurahan yang mendapat penghargaan itu antara lain untuk produk unggulan desa kategori pembinaan, juara 1 diraih Desa Long Penaneh III, Kabupaten Mahakam Ulu dengan unggulan mesin perontok padi, juara 2 diraih Desa Mapulu dari Kabupaten Berau dengan produk unggulan madu hutan.
Produk unggulan desa kategori penghargaan, lanjut Anwar, juara 1 dari Desa Tembudan di Kabupaten Berau dengan produk batik, juara 2 Desa Suka Maju di Kabupaten Kutai Kartanegara dengan produk paving block limbah plastik, juara 3 Desa Maruat Kabupaten Paser dengan produk minyak kelapa, dan juara 4 Desa Dumaring Kabupaten Berau dengan produk gula aren.
Kemudian penghargaan untuk lomba desa tingkat kabupaten, juara 1 Desa Labanan Makarti dari Kabupaten Berau, juara 2 Desa Solo Palai dari Kabupaten Kutai Kartanegara, juara 3 Desa Penawai dari Kabupaten Kutai Barat,
Untuk kategori kelurahan, juara 1 diraih Karang Rejo dari Kota Balikpapan, juara 2 diraih Gunung Elai dari Kota Bontang, dan juara 3 Kelurahan Panji dari Kabupaten Kutai Kartanegara.
"Untuk lomba kelompok pengelola sistem penyediaan air minum dan sanitasi (KP-SPAMS), juara 1 diraih Desa Tepian Makmur di Kabupaten Kutai Timur, juara 2 Bukit Makmur dan juara 3 Desa Batu Rajang yang keduanya dari Kabupaten Berau," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
"Village Award atau anugerah untuk desa-desa di Kaltim ini merupakan penghargaan dari pemerintah provinsi terhadap masyarakat desa yang selama ini berperan aktif dalam pembangunan," kata Kepala DPMPD Kaltim Anwar Sanusi dalam acara itu di Samarinda, Rabu.
Sebanyak 27 desa/kelurahan yang mendapat penghargaan ini merupakan perwakilan kelompok maupun perorangan yang telah berprestasi di bidang tertentu antara lain lomba desa, produk unggulan desa, pelayanan teknologi, olahan makanan khas, dan pengelolaan air minum.
Anugerah ini diberikan dengan berbagai tujuan, seperti sebagai bentuk penghargaan kepada mereka yang telah berjasa sesuai bidang masing-masing, untuk mempertahankan prestasi bahkan meningkatkan prestasi bagi penerima, sekaligus merangsang pihak lain agar bisa berbuat hal yang sama.
Sedangkan rincian 27 desa/kelurahan yang mendapat penghargaan itu antara lain untuk produk unggulan desa kategori pembinaan, juara 1 diraih Desa Long Penaneh III, Kabupaten Mahakam Ulu dengan unggulan mesin perontok padi, juara 2 diraih Desa Mapulu dari Kabupaten Berau dengan produk unggulan madu hutan.
Produk unggulan desa kategori penghargaan, lanjut Anwar, juara 1 dari Desa Tembudan di Kabupaten Berau dengan produk batik, juara 2 Desa Suka Maju di Kabupaten Kutai Kartanegara dengan produk paving block limbah plastik, juara 3 Desa Maruat Kabupaten Paser dengan produk minyak kelapa, dan juara 4 Desa Dumaring Kabupaten Berau dengan produk gula aren.
Kemudian penghargaan untuk lomba desa tingkat kabupaten, juara 1 Desa Labanan Makarti dari Kabupaten Berau, juara 2 Desa Solo Palai dari Kabupaten Kutai Kartanegara, juara 3 Desa Penawai dari Kabupaten Kutai Barat,
Untuk kategori kelurahan, juara 1 diraih Karang Rejo dari Kota Balikpapan, juara 2 diraih Gunung Elai dari Kota Bontang, dan juara 3 Kelurahan Panji dari Kabupaten Kutai Kartanegara.
"Untuk lomba kelompok pengelola sistem penyediaan air minum dan sanitasi (KP-SPAMS), juara 1 diraih Desa Tepian Makmur di Kabupaten Kutai Timur, juara 2 Bukit Makmur dan juara 3 Desa Batu Rajang yang keduanya dari Kabupaten Berau," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023