Samarinda (ANTARA Kaltim) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan membuka gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) Nasional ke- 16 pada 19 Juni 2014 yang dipercayakan kepada Provinsi Kaltim sebagai tuan rumah.
"Berdasarkan jadwal yang telah tersusun, pembukaan TTG akan dilakukan presiden pada 19 Juni, sedangkan penutupan akan dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri pada 23 Juni," ucap Direktur Sumberdaya Alam dan TTG, Ditjen Pemerintahan Desa Kemendagri, Yuliati di Samarinda, Rabu.
Pernyataan itu diungkapkan Yuliati setelah memimpin Rapat Persiapan TTG di Samarinda, Kaltim, yang dihadiri semua Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemrintah Desa (BPMPD) dari semua provinsi di Indonesia, termasuk dari semua SKPD di lingkungan Pemprov Kaltim.
Kehadiran SBY ke Kaltim rencananya bukan hanya untuk membuka gelar TTG, tetapi akan meresmikan sejumlah proyek, seperti pengoperasian terminal baru Bandara Sepinggan Balikpapan yang sekaligus perubahan nama bandara Sepinggan menjadi Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan di Balikpapan.
Kemudian meresmikan sisi darat Bandara Samarinda Baru (BSB) yang dibangun dengan dana APBD Kaltim senilai Rp631 miliar melalui anggaran tahun jamak mulai 2011 dan saat ini sudah tuntas.
Proyek lain yang akan diresmikan adalah sumur pengeboran minyak dan gas (migas) di Blok Mahakam, berupa Sumur Sisinubi 2B dan Peciko 7B yang dilakukan oleh PT Total E&P Indonesie.
Diresmikan pula Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta Trans Kalimantan, kemudian proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) di Senipah dengan daya 2x41 mega watt (mw) dan Pembangkit Listrik Tenaga Uapa (PLTU) di Ambalut berdaya 1x60 mw.
Selanjutnya pembangunan Institut Tekonologi Kalimantan (ITK) di Balikpapan yang dibangun dari dana APBN senilai Rp55 miliar pada 2012.
Kemudian pembangunan Institut Seni dan Budaya Indonsia (ISBI) di Kabupaten Kutai Kartanegara, pembangunan Pusat Rehabilitasi Narkotika di Kota Samarinda.
Proyek lainnya adalah pembangunan pusat pendidikan atau Edication Center yang dibangun dari dana APBD Kaltim 2013 dengan nilai Rp79,1 miliar.
Sedangkan dalam rapat yang dipimpin Yuliati, antara lain memutuskan bahwa pelaksanaan gelar TTG Nasional XVI 2014 dilaksanakan mulai tanggal 18 hingga 23 Juni, di Stadion Madya Sempaja Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Rapat juga memutuskan bahwa tempat menginap gubernur dan Ketua DPRD provinsi se- Indonesia sudah dipesan oleh Pemprov Kaltim, sehingga masing-masing diharuskan menindaklanjuti dengan melakukan pemesanan dan pembayaran uang muka paling lambat 10 hari sebelum pelaksanaan TTG Nasional.
Hotel Mesra Samarinda dan Swiss-Belhotel Borneo Samarinda merupakan tempat penginapan para gubenur dan rombongan, sedangkan Hotel Aston Samarinda dan Hotel Horisson Samarinda merupakan tempat penginapan para Ketua DPRD tingkat provinsi. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
"Berdasarkan jadwal yang telah tersusun, pembukaan TTG akan dilakukan presiden pada 19 Juni, sedangkan penutupan akan dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri pada 23 Juni," ucap Direktur Sumberdaya Alam dan TTG, Ditjen Pemerintahan Desa Kemendagri, Yuliati di Samarinda, Rabu.
Pernyataan itu diungkapkan Yuliati setelah memimpin Rapat Persiapan TTG di Samarinda, Kaltim, yang dihadiri semua Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemrintah Desa (BPMPD) dari semua provinsi di Indonesia, termasuk dari semua SKPD di lingkungan Pemprov Kaltim.
Kehadiran SBY ke Kaltim rencananya bukan hanya untuk membuka gelar TTG, tetapi akan meresmikan sejumlah proyek, seperti pengoperasian terminal baru Bandara Sepinggan Balikpapan yang sekaligus perubahan nama bandara Sepinggan menjadi Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan di Balikpapan.
Kemudian meresmikan sisi darat Bandara Samarinda Baru (BSB) yang dibangun dengan dana APBD Kaltim senilai Rp631 miliar melalui anggaran tahun jamak mulai 2011 dan saat ini sudah tuntas.
Proyek lain yang akan diresmikan adalah sumur pengeboran minyak dan gas (migas) di Blok Mahakam, berupa Sumur Sisinubi 2B dan Peciko 7B yang dilakukan oleh PT Total E&P Indonesie.
Diresmikan pula Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta Trans Kalimantan, kemudian proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) di Senipah dengan daya 2x41 mega watt (mw) dan Pembangkit Listrik Tenaga Uapa (PLTU) di Ambalut berdaya 1x60 mw.
Selanjutnya pembangunan Institut Tekonologi Kalimantan (ITK) di Balikpapan yang dibangun dari dana APBN senilai Rp55 miliar pada 2012.
Kemudian pembangunan Institut Seni dan Budaya Indonsia (ISBI) di Kabupaten Kutai Kartanegara, pembangunan Pusat Rehabilitasi Narkotika di Kota Samarinda.
Proyek lainnya adalah pembangunan pusat pendidikan atau Edication Center yang dibangun dari dana APBD Kaltim 2013 dengan nilai Rp79,1 miliar.
Sedangkan dalam rapat yang dipimpin Yuliati, antara lain memutuskan bahwa pelaksanaan gelar TTG Nasional XVI 2014 dilaksanakan mulai tanggal 18 hingga 23 Juni, di Stadion Madya Sempaja Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Rapat juga memutuskan bahwa tempat menginap gubernur dan Ketua DPRD provinsi se- Indonesia sudah dipesan oleh Pemprov Kaltim, sehingga masing-masing diharuskan menindaklanjuti dengan melakukan pemesanan dan pembayaran uang muka paling lambat 10 hari sebelum pelaksanaan TTG Nasional.
Hotel Mesra Samarinda dan Swiss-Belhotel Borneo Samarinda merupakan tempat penginapan para gubenur dan rombongan, sedangkan Hotel Aston Samarinda dan Hotel Horisson Samarinda merupakan tempat penginapan para Ketua DPRD tingkat provinsi. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014