Sangatta (ANTARA Kaltim) - Sejumlah warga yang tergabung dalam kelompok tani di beberapa desa di Karangan, Kabupaten Kutai Timur, mulai mengembangkan komoditas kakao dan karet.

Camat Karangan Muhammad Tahir di Sangatta, Rabu, dalam beberapa tahun terakhir, petani membentuk kelompok-kelompok untuk mengembangkan beberapa komiditas, seperti kakao dan karet serta jagung.

"Para petani melihat komoditi tersebut peluangnya cukup besar untuk meningkatkan kesejahteraannya, sehingga tertarik untuk mengembangkannya," katanya.

Mantan Sekretaris Kecamatan Sandaran itu, mengatakan saat ini dengan beberapa kelompomk tani, terdata jumlah dan luas lahan untuk kebun kakao 25 hektare dan karet 100 hektare.

Para petani juga mengembangkan komoditas jagung di atas lahan seluas 50 hektare.

Sebagian lainnya, katanya, juga akan menanam kelapa sawit yang dikelola secara mandiri dan sebagian lainnya dikelola pihak swasta sebagai sawit plasma.

Dengan dikembangkan komodotas karet, kakao, dan jagung, katanya, kesejahteraan masyarakat pada masa mendatang akan semakin lebih baik.

Hanya saja, kata dia, agar tanaman petani tumbuh dengan baik, pihaknya berharap ada pendampingan dari dinas terkait, seperti petugas Dinas Pertanian dan Dinas Perkebunan.

"Kalau tidak didampingi petugas penyuluh tanaman, petani sulit berproduksi dengan baik, bahkan akan menimbulkan kerugian petani," katanya.    (*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014