Samarinda (ANTARA Kaltim) - Nilai ekspor sejumlah komoditas dari Provinsi Kaltim pada Februari 2014 mencapai 2,28 miliar dolar AS atau mengalami peningkatan sebesar 5,47 persen ketimbang Januari 2014.
"Apabila ditotal selama dua bulan, maka ekspor berbagai komoditas dari Kaltim pada Januari dan Februari 2014 mencapai 4,44 miliar dolar AS," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim Aden Gultom di Samarinda, Selasa.
Ekspor pada Februari yang sebesar 2,28 miliar dolar AS itu rinciannya adalah bahan bakar mineral senilai 2,09 miliar dolar AS atau 92,26 persen dari total nilai ekspor sepanjang Februari, ekspor pupuk senilai 38,8 juta dolar AS atau 1,80 persen, ekspor kayu dan barang dari kayu senilai 40,88 juta dolar AS atau 1,76 persen.
Kemudian ekspor bahan kimia anorganik senilai 16,19 juta dolar AS atau 0,86 persen, ekspor lemak dan minyak hewani atau nabati senilai 52,96 juta dolar AS atau 1,61 persen.
Ekspor bahan kimia organik senilai 2,39 juta dolar AS atau 0,35 persen, dan ekspor kapal, perahu, serta struktur terapung lain senilai 40,88 juta dolar AS atau 1,76 persen.
Selanjutnya ekspor ikan, krustasea, dan invertebrata air lain senilai 6 juta dolar AS atau 0,30 persen, ekspor reaktor nuklir, mesin/pesawat mekanik senilai 7,83 juta dolar AS atau 0,39 persen, dan ekspor kendaraan selain yang bergerak di atas rel kereta api dan bagian aksesorisnya senilai 9,35 juta dolar AS.
Sedangkan negara tujuan ekspor bagi Kaltim sepanjang Februari 2014 adalah Jepang dengan nilai 359,21 juta dolar AS atau sebanyak 36,18 persen dari total nilai ekspor Kaltim yang sebanyak 2,28 miliar dolar AS.
Disusul ekspor ke Korea Selatan dengan nilai 232,25 juta dolar AS atau 25,25 persen, ekspor ke Taiwan sebesar 173,21 juta dolar AS atau 18,49 persen.
Selanjutnya ekspor ke Singapura senilai 52,50 juta dolar AS, ke Malaysia senilai 55,44 juta dolar AS, dan ke Australia senilai 90,36 juta dolar AS.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
"Apabila ditotal selama dua bulan, maka ekspor berbagai komoditas dari Kaltim pada Januari dan Februari 2014 mencapai 4,44 miliar dolar AS," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim Aden Gultom di Samarinda, Selasa.
Ekspor pada Februari yang sebesar 2,28 miliar dolar AS itu rinciannya adalah bahan bakar mineral senilai 2,09 miliar dolar AS atau 92,26 persen dari total nilai ekspor sepanjang Februari, ekspor pupuk senilai 38,8 juta dolar AS atau 1,80 persen, ekspor kayu dan barang dari kayu senilai 40,88 juta dolar AS atau 1,76 persen.
Kemudian ekspor bahan kimia anorganik senilai 16,19 juta dolar AS atau 0,86 persen, ekspor lemak dan minyak hewani atau nabati senilai 52,96 juta dolar AS atau 1,61 persen.
Ekspor bahan kimia organik senilai 2,39 juta dolar AS atau 0,35 persen, dan ekspor kapal, perahu, serta struktur terapung lain senilai 40,88 juta dolar AS atau 1,76 persen.
Selanjutnya ekspor ikan, krustasea, dan invertebrata air lain senilai 6 juta dolar AS atau 0,30 persen, ekspor reaktor nuklir, mesin/pesawat mekanik senilai 7,83 juta dolar AS atau 0,39 persen, dan ekspor kendaraan selain yang bergerak di atas rel kereta api dan bagian aksesorisnya senilai 9,35 juta dolar AS.
Sedangkan negara tujuan ekspor bagi Kaltim sepanjang Februari 2014 adalah Jepang dengan nilai 359,21 juta dolar AS atau sebanyak 36,18 persen dari total nilai ekspor Kaltim yang sebanyak 2,28 miliar dolar AS.
Disusul ekspor ke Korea Selatan dengan nilai 232,25 juta dolar AS atau 25,25 persen, ekspor ke Taiwan sebesar 173,21 juta dolar AS atau 18,49 persen.
Selanjutnya ekspor ke Singapura senilai 52,50 juta dolar AS, ke Malaysia senilai 55,44 juta dolar AS, dan ke Australia senilai 90,36 juta dolar AS.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014