Sebanyak 809 mahasiswa dari Universitas Mulawarman, Samarinda, Kalimantan Timur telah melakukan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) dalam kegiatan Dukcapil Goes to Campus.

Kepala DKP3A Kaltim Noryani Sorayalita di Samarinda, Rabu mengatakan Identitas Kependudukan Digital adalah informasi elektronik yang digunakan untuk merepresentasikan dokumen kependudukan dan data dalam aplikasi digital melalui telepon pintar

Ia mengatakan untuk mencapai target aktivasi IKD 25 persen dari jumlah pemilik KTP-el, jajaran Dukcapil se Kalimantan Timur tidak hanya menunggu pemohon yang datang ke Dinas Dukcapil.

Pihaknya melakukan langkah jemput bola ke tempat- tempat orang yang sudah banyak memiliki KTP-el seperti perkantoran melalui Program Dukcapil Goes To Office dan sekolah/universitas melalui Program Dukcapil Goes to School/Goes to Campus.

Baca juga: Kemendagri target 25 persen kepemilikan identitas kependudukan digital

"KTP-el nantinya tidak perlu lagi dicetak atau disimpan bentuk fisiknya di dompet seperti biasanya, melainkan dapat disimpan di handphone,"kata Soraya.

Kegiatan Dukcapil Goes to Campus dilaksanakan selama dua hari di Universitas Mulawarman. Ia mengatakan selama kegiatan berlangsung mahasiswa cukup antusias untuk mengikuti prosedur pengurusan catatan kependudukan terbaru tersebut.

Soraya mengungkapkan dimana hari pertama berjumlah 171 IKD, selanjutnya di hari kedua berjumlah 258 IKD dan hari ketiga berjumlah 380 IKD. Sehingga totalnya sebanyak 809 IKD yang sudah teraktivasi.

"Meskipun layanan ini hanya berlangsung di perguruan tinggi selama tiga hari, tetapi mahasiswa dan masyarakat tetap bisa melakukan aktivasi IKD di Dinas Dukcapil terdekat," jelas Soraya.

Soraya menuturkan banyak keuntungan yang didapat dari aktivasi IKD. Salah satunya memudahkan akses data kependudukan tersebut dalam satu genggaman.(Adv/Diskominfo Kaltim)

 

Pewarta: Arumanto

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023