Tenggarong (ANTARA Kaltim) - Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari meresmikan pengoperasian gedung baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aji Muhammad Parikesit di Tenggarong Seberang, Kamis (27/3) malam.

"Ini merupakan keinginan pak Syaukani (mantan Bupati Kukar) dan saya hanya melanjutkan keinginan beliau, sebagai wujud perbaikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ungkap Rita Widyasari.

Rita menginginkan agar RSUD itu dibuat dan dioperasikan senyaman mungkin, sehingga pasien maupun pengunjungnya tidak terasa jika sebenarnya berada di rumah sakit, bahkan bisa merasa nyaman dan berwisata di RSUD tersebut.

Dia juga berpesan agar para dokter, perawat dan karyawan RSUD lainnya memberikan pelayanan dengan ramah dan tersenyum, sehingga pasien merasa nyaman.

RSUD Parikesit yang baru itu harap Rita juga harus memiliki pelayanan khusus, yaitu penanganan alergi, kanker dan luka bakar serta kualitas dokter juga ditingkatkan.

"Kalau perlu kami akan mencarikan regulasi agar dokter hebat bisa ada di RSUD ini," ujarnya.

Sementara, Direktur RSUD AM Parikesit, Dr Martina Yulianti, mengatakan gedung RSUD baru yang diamanatkan Pemkab Kukar merupakan sebuah tantangan baginya, untuk memberikan pelayanan kesehatan bermutu kepada masyarakat.

"Cita-cita kami ingin menjadikan Rumah Sakit ini terkemuka di Kaltim, rencana itu sudah tertuang dalam rencana stratagi RSUD AM Parikeit 2014-2018, yaitu visi kami untuk mewujudkan pelayanan kesehatan berstandar internasional,"  katanya.

Salah satu program yang direncanakan, menurut Martina yaitu menjadikan RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang sebagai RS kelas B pendidikan, pusat penanganan infeksi, pusat alergi, pusat kanker, dan pusat penanganan luka bakar.

"Mudah-mudahan rencana tersebut akan terwujud pada 2018," katanya.

Pada tahap pertama, pengoperasian gedung baru RSUD AM Parikesit Tenggarong hanya melayani Unit Gawat Darurat (UGD), serta pasien VIP dan VVIP sementara pelayanan utama lainnya masih dilakukan di RSUD AM Parikesit yang lama.

Hal tersebut menurut Martina karena jembatan belum jadi, serta tingginya permintaan ruang VIP di RSUD AM Parikesit yang lama, sehingga pelayanan VIP dan VVIP bisa dilakukan di RSUD yang baru.

Pembangunan gedung baru rumah sakit tipe B itu dilaksanakan PT Nindya Citra Pandu dan PT Bikonar Perdana.

"Biaya pembangunannya Rp303 miliar. Bangunan RS ini juga dirancang untuk pendidikan kedokteran sehingga dilantai atas ada ruangan belajar mengajar," ujar Kepala Bidang Pembangunan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kukar, Makruf.

Peresmian pengoperasian gedung baru RSUD Parikesit itu juga dirangkai dengan peluncuran pelayanan telepon ambulance RSUD AM Parikesit dengan nomor 119. (*)

Pewarta: Hayru Abdi

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014