Sangatta (ANTARA Kaltim) - Jumlah warga yang menghuni atau menjadi penduduk di dalam kawasan Taman Nasional Kutai (TNK) di Kutai Timur hingga November 2013 mencapai 71.896 jiwa.

Sebanyak 71.896 jiwa penduduk di dalam kawasan TNK itu tersebar di dua kecamatan, yakni Sangatta Selatan dengan empat desa berpenduduk 43.553 jiwa dan Teluk Pandan dengan enam desa berjumlah 28.343 jiwa.

Hal itu dikatakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kutai Timur Dr Suprianto didampingi Kepala Bidang Fisik Sumarjana, ketika ditemui di ruang kerjanya di Sangatta, kamis.

Menurut Suprianto, TNK Kutai dengan dua kecamatan dan delapan desa dihuni 71.896 jiwa dan juga terdapat banyak sarana dan prasarana seperti masjid, gereja, pura dan sarana pendidikan.

Dari data yang ada, tambah Suprianto, tempat ibadah delapan buah, gereja Katholik dua unit, satu puskesmas, satu puskesmas pembantu dan tiga klinik serta sarana pendidikan berjumlah 18 sekolah mulai taman kanak-kanak, SD, SLTP hingga SLTA.

"Yang menjadi permasalahan bagi pemkab adalah sejak terbitnya surat Dirjen PHKA Kementerian Kehutanan tentang pelarangan perencanaan dan pembangunan fisik di dua kecamatan tersebut sejak tahun 2010," ujar Suprianto.

Sejak terbit surat Dirjen PHKA Kemenhut tahun 2010 hingga tahun 2013, tidak ada pembangunan di dua kecamatan itu, karena pemkab tidak dapat mengalokasikan anggarannya, katanya.

Kalau tahun ini surat Dirjen PHKA Kemenhut itu dicabut, bisa dipastikan tahun anggaran 2014 dua kecamatan tersebut tidak akan mendapatkan alokasi anggaran pembangunan fisik dari APBD II dan APBD I Kaltim bahkan APBN. (*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013