Samarinda (ANTARA Kaltim) - Anggota Komisi III DPRD Kaltim Kasriyah mengatakan, progres pembangunan fisik Terminal Peti Kemas (TPK) Karingau Balikpapan mencapai 55,5 persen dan ditarget selesai pada akhir tahun 2013.
“Pembangunan TPK tidak hanya menelan dana dari APBD Kaltim dan Kota Balikpapan, tapi juga APBN, sehingga dituntut untuk segera rampung secepatnya agar bisa dioperasikan pada awal 2014,†kata Kasriyah.
Guna mendukung penyelesaian sesuai target dimaksud, kontraktor disebutnya menerapkan tiga shift bagi pekerja, yakni pagi, siang dan sore guna memaksimalkan pekerjaan.
Masyarakat diminta untuk lebih bersabar karena tahapan penyelesaian terus dilakukan hingga batas maksimal. “Oleh sebab itu masyarakat jangan sampai terpengaruh terhadap isu-isu yang menyesatkan dan membawa ke arah provokasi,†katanya.
“Sempat mencuat beberapa isu yang mendiskreditkan pembangunan TPK, tetapi kontraktor terus bekerja seusai target. Masyarakat saya harap bisa mengerti dan bersabar agar pembangunan tersebut bisa selesai sesuai rencana dan tidak menimbulkan persoalan kemudian hari,†sambung Kasriyah.
Politikus asal PPP ini mengatakan DPRD akan terus memantau sejauh mana perkembangan proyek yang ditunggu oleh masyarakat tersebut agar benar-benar maksimal. “Tentu apabila ada beberapa kendala, DPRD siap membantu mencarikan solusi,†katanya. (Humas DPRD Kaltim/adv/bar/met)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
“Pembangunan TPK tidak hanya menelan dana dari APBD Kaltim dan Kota Balikpapan, tapi juga APBN, sehingga dituntut untuk segera rampung secepatnya agar bisa dioperasikan pada awal 2014,†kata Kasriyah.
Guna mendukung penyelesaian sesuai target dimaksud, kontraktor disebutnya menerapkan tiga shift bagi pekerja, yakni pagi, siang dan sore guna memaksimalkan pekerjaan.
Masyarakat diminta untuk lebih bersabar karena tahapan penyelesaian terus dilakukan hingga batas maksimal. “Oleh sebab itu masyarakat jangan sampai terpengaruh terhadap isu-isu yang menyesatkan dan membawa ke arah provokasi,†katanya.
“Sempat mencuat beberapa isu yang mendiskreditkan pembangunan TPK, tetapi kontraktor terus bekerja seusai target. Masyarakat saya harap bisa mengerti dan bersabar agar pembangunan tersebut bisa selesai sesuai rencana dan tidak menimbulkan persoalan kemudian hari,†sambung Kasriyah.
Politikus asal PPP ini mengatakan DPRD akan terus memantau sejauh mana perkembangan proyek yang ditunggu oleh masyarakat tersebut agar benar-benar maksimal. “Tentu apabila ada beberapa kendala, DPRD siap membantu mencarikan solusi,†katanya. (Humas DPRD Kaltim/adv/bar/met)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013