Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur memberikan apresiasi kepada para atlet dari Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kaltim yang telah berprestasi meraih medali pada kejuaraan baik nasional maupun internasional.
"Pemprov Kaltim sangat menghargai dan mengapresiasi atas prestasi siswa SKOI dengan harapan terus ditingkatkan dan lahir bibit-bibit atlet berprestasi, sehingga SKOI selalu eksis pada setiap event kejuaraan, baik nasional maupun internasional mewakili bangsa Indonesia,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni pada acara refleksi capaian prestasi SKOI Kaltim, di Halaman Asrama Atlet Komplek Stadion Palaran Samarinda, Rabu.
Sekda Sri Wahyuni mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas perjuangan dan kerja keras para siswa SKOI yang telah mengharumkan nama Provinsi Kaltim bahkan Indonesia pada setiap ajang olahraga tingkat nasional maupun internasional.
Lulusan SKOI Kaltim, lanjut Sri Wahyuni, dari awal berdirinya sampai saat ini kurang lebih 600 atlet, jadi selama 14 tahun SKOI telah menghasilkan ratusan medali, termasuk pada tahun 2022 mencapai 400 lebih medali. Artinya pelajar SKOI sangat-sangat produktif dan sesuai slogannya, tidak hanya belajar, berlatih tapi juga punya prestasi dan juara.
“Sudah 14 tahun usianya, prestasi yang dihasilkan sangat luar biasa, dan SKOI adalah sekolah unggulan Kaltim bidang olahraga,” tegas Sri Wahyuni.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim M Kurniawan mengatakan Kalimantan Timur merupakan salah satu provinsi menjadi pusat pembinaan olahraga unggulan melalui Perpres Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) menjadikan Kaltim mampu berprestasi untuk Indonesia.
Oleh sebab itu, pihaknya memberikan dukungan penuh SKOI dalam menyiapkan sumber daya manusia yang unggul yang berdayasaing, berprestasi di bidang olahraga maupun akademis.
“Saat ini para atlet SKOI telah mengantongi banyak piagam dan medali pada event-event organisasi olahraga di daerah maupun nasional maupun internasional. seperti Alinayah pegulat kaltim peraih emas SEA Games yang merupakan mantan atlet SKOI, Kita sangat bangga atas kerja keras dan perjuangan para atlet SKOI dalam meraih prestasi,” ungkap Kurniawan.
Sementara itu, Kepala SKOI Kaltim Suprayogi melaporkan sampai saat ini telah membina 30 cabang olahraga, terdiri bela diri, kemudian kelompok olahraga terukur (angkat besi), kelompok olahraga permainan (sepak bola), serta kelompok olahraga akurasi (panahan).
"SKOI sudah berbakti dan berkontribusi berbagai cabang olahraga untuk Kaltim dan Indonesia, pada tahun 2022, perolehan medali berjumlah 410 medali, terdiri 152 emas, 131 perak dan perunggu 127, pada kegiatan Popda (Paser), Porprov (Berau), Pra Pon dan kejuaraan nasional" jelas Suprayogi. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
"Pemprov Kaltim sangat menghargai dan mengapresiasi atas prestasi siswa SKOI dengan harapan terus ditingkatkan dan lahir bibit-bibit atlet berprestasi, sehingga SKOI selalu eksis pada setiap event kejuaraan, baik nasional maupun internasional mewakili bangsa Indonesia,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni pada acara refleksi capaian prestasi SKOI Kaltim, di Halaman Asrama Atlet Komplek Stadion Palaran Samarinda, Rabu.
Sekda Sri Wahyuni mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas perjuangan dan kerja keras para siswa SKOI yang telah mengharumkan nama Provinsi Kaltim bahkan Indonesia pada setiap ajang olahraga tingkat nasional maupun internasional.
Lulusan SKOI Kaltim, lanjut Sri Wahyuni, dari awal berdirinya sampai saat ini kurang lebih 600 atlet, jadi selama 14 tahun SKOI telah menghasilkan ratusan medali, termasuk pada tahun 2022 mencapai 400 lebih medali. Artinya pelajar SKOI sangat-sangat produktif dan sesuai slogannya, tidak hanya belajar, berlatih tapi juga punya prestasi dan juara.
“Sudah 14 tahun usianya, prestasi yang dihasilkan sangat luar biasa, dan SKOI adalah sekolah unggulan Kaltim bidang olahraga,” tegas Sri Wahyuni.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim M Kurniawan mengatakan Kalimantan Timur merupakan salah satu provinsi menjadi pusat pembinaan olahraga unggulan melalui Perpres Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) menjadikan Kaltim mampu berprestasi untuk Indonesia.
Oleh sebab itu, pihaknya memberikan dukungan penuh SKOI dalam menyiapkan sumber daya manusia yang unggul yang berdayasaing, berprestasi di bidang olahraga maupun akademis.
“Saat ini para atlet SKOI telah mengantongi banyak piagam dan medali pada event-event organisasi olahraga di daerah maupun nasional maupun internasional. seperti Alinayah pegulat kaltim peraih emas SEA Games yang merupakan mantan atlet SKOI, Kita sangat bangga atas kerja keras dan perjuangan para atlet SKOI dalam meraih prestasi,” ungkap Kurniawan.
Sementara itu, Kepala SKOI Kaltim Suprayogi melaporkan sampai saat ini telah membina 30 cabang olahraga, terdiri bela diri, kemudian kelompok olahraga terukur (angkat besi), kelompok olahraga permainan (sepak bola), serta kelompok olahraga akurasi (panahan).
"SKOI sudah berbakti dan berkontribusi berbagai cabang olahraga untuk Kaltim dan Indonesia, pada tahun 2022, perolehan medali berjumlah 410 medali, terdiri 152 emas, 131 perak dan perunggu 127, pada kegiatan Popda (Paser), Porprov (Berau), Pra Pon dan kejuaraan nasional" jelas Suprayogi. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022