Sangatta (ANTARA Kaltim) - Rencana pembangunan Kantor Bupati Kutai Timur, Kalimantan Timur, dianggarkan dari dana APBD II Tahun Anggaran 2014 sebesar Rp42 miliar, kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ir. Aswandini Eka Tirta.
"Pembangunan penambahan gedung baru Sekretariat Kabupaten itu akan dilaksanakan tahun depan," kata Aswandini Eka Tirta di Sangatta, Sabtu.
Menurut Aswandini, penambahan kantor baru Sekretariat Kabupaten itu karena tidak sesuai dengan kebutuhan saat ini, sehingga dibutuhkan tambahan ruangan.
Ia mengatakan pembangunan kantor baru bukan mengubah yang sudah ada, namun hanya menambah pada sisi bagian kiri dan kanan kantor saat ini, termasuk untuk ruangan dua bagian yang baru dibentuk yakni Bagian Otonomi Daerah (Otda) dan Bagian Sumber Daya Alam (SDA).
Kedua bagian baru Otda dan SDA sejak dibentuk awal tahun ini masih bekerja dan beraktivitasnya di kantor sementara di lantai II Gedung Serba Guna.
"Kami sudah terima usulannya ada di Bagian Pembangunan Sekretariat Kabupaten Kutai Timur anggarannya sebesar Rp42 miliar," ujar Aswandini yang akrab dipanggil Aswan.
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Kutai Timur Faisal, saat dikonfirmasi, mengatakan bahwa ia belum mengetahui adanya rencana penambahan kantor bupati yang baru dengan rencana anggaran Rp42 miliar itu.
Ia menilai anggaran itu terlalu besar kalau hanya untuk membangun gedung tambahan.
Ia mengatakan akan mempelajari usulan itu kalau masuk DPRD. "Yang jelas kalau anggaran sebesar Rp42 milair terlalu besar dan perlu dihitung dan perlu penjelasan lebih detail," ujarnya.
Terkait rencana pembangunan gedung DPRD yang baru, Faisal juga mengatakan DPRD belum terima usulannya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Pembangunan penambahan gedung baru Sekretariat Kabupaten itu akan dilaksanakan tahun depan," kata Aswandini Eka Tirta di Sangatta, Sabtu.
Menurut Aswandini, penambahan kantor baru Sekretariat Kabupaten itu karena tidak sesuai dengan kebutuhan saat ini, sehingga dibutuhkan tambahan ruangan.
Ia mengatakan pembangunan kantor baru bukan mengubah yang sudah ada, namun hanya menambah pada sisi bagian kiri dan kanan kantor saat ini, termasuk untuk ruangan dua bagian yang baru dibentuk yakni Bagian Otonomi Daerah (Otda) dan Bagian Sumber Daya Alam (SDA).
Kedua bagian baru Otda dan SDA sejak dibentuk awal tahun ini masih bekerja dan beraktivitasnya di kantor sementara di lantai II Gedung Serba Guna.
"Kami sudah terima usulannya ada di Bagian Pembangunan Sekretariat Kabupaten Kutai Timur anggarannya sebesar Rp42 miliar," ujar Aswandini yang akrab dipanggil Aswan.
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Kutai Timur Faisal, saat dikonfirmasi, mengatakan bahwa ia belum mengetahui adanya rencana penambahan kantor bupati yang baru dengan rencana anggaran Rp42 miliar itu.
Ia menilai anggaran itu terlalu besar kalau hanya untuk membangun gedung tambahan.
Ia mengatakan akan mempelajari usulan itu kalau masuk DPRD. "Yang jelas kalau anggaran sebesar Rp42 milair terlalu besar dan perlu dihitung dan perlu penjelasan lebih detail," ujarnya.
Terkait rencana pembangunan gedung DPRD yang baru, Faisal juga mengatakan DPRD belum terima usulannya. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013