Samarinda (ANTARA Kaltim) - Indonesia berhasil memecahkan rekor dunia pengibaran bendera terbesar yakni 2.128 meter persegi yang mengalahkan rekor sebelumnya yang diciptakan di Meksiko, dengan ukuran 2.100 meter persegi.
"Hari ini (Senin) kita akan memecahkan rekor dunia pembentangan bendera yakni sebesar 2.128 meter persegi. Pemecahan rekor ini bukan tanpa makna. Angka dari 28 itu merupakan tanggal peringatan Sumpah Pemuda sementara makna angka 100 itu adalah akan memasuki masa 100 tahun Sumpah Pemuda yaitu pada 15 tahun akan datang," ungkap Menteri Pemuda dan Olah Raga Roy Suryo, kepada wartawan di Samarinda, Kalimantan Timur, Senin.
Uniknya, Menpora terlibat langsung pada pemecahan rekor tersebut bersama 15 orang dari Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kaltim dan personel TNI.
Roy Suryo ikut memanjat hingga ke atap Stadion Palaran Samarinda setinggi lebih 100 meter, selanjutnya turun menggunakan tali sambil membentangkan bendera Merah Putih raksasa sebesar 2.128 meter persegi.
Usai melakukan pembentangan, Menpora langsung disambut tepuk tangan ribuan pemuda yang memadati Stadion Palaran Samarinda.
"Ukuran ini merupakan terbesar di seluruh dunia melampaui pembentangan yang pernah dilakukan di Meksiko yakni sebesar 2.100 meter persegi," kata Roy Suryo.
Selain ikut melakukan pembentangan bendera Merah Putih raksasa, Roy Suryo juga sempat melakukan aksi donor darah di Gedung Serbaguna Stadion Palaran Samarinda.
Sebelum melaksanakan donor darah, Roy Suryo memberikan penghargaan kepada pendonor termuda dan terbanyak juga berlangsung di
Pada rangkaian peringatan Sumpah Pemuda ke-85 tingkat nasional di Kota Samarinda, Menpora juga meresmikan Gedung Graha Pemuda Gedung Serbaguna Stadion Palaran Samarinda.
Pada pelaksanaan puncak peringatan Hari Sumpah Pemuda tingkat Nasional di Stadion Palaran Samarinda tersebut, juga dilaksanakan berbagai kegiatan diantaranya, Jambore Pemuda Indonesia dan ASEAN.
"Pada peringatan Sumpah Pemuda ke-85 di Stadion Palaran ini, juga dilaksanakan berbagai kegiatan lainnya yakni, Jambore Pemuda Indonesia dan ASEAN yang diikuti 33 provinsi dan sejumlah negara sahabat yakni, Singapura, Vietnam, Philipina serta India," katanya.
"Pada rangkaian peringatan Sumpah Pemuda ini, juga dilaksanakan kegiatan Merajut Indonesia yang merupakan program Kemenpora yang telah kami laksanakan sejak 20 Mei 2013 atau pada Hari Kebangkitan Nasional," katanya.
Kegiatan itu dilaksanakan di Pulau Nias, Sumatera Utara, selanjutnya yang kedua dilaksanakan di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur dan ketiga hari ini (Senin) di Samarinda dan rencananya, pada Merajut Indonesia keempat akan dilaksanakan di Nangroe Aceh Darussalam pada 5 November 2013," ungkap Roy Suryo. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Hari ini (Senin) kita akan memecahkan rekor dunia pembentangan bendera yakni sebesar 2.128 meter persegi. Pemecahan rekor ini bukan tanpa makna. Angka dari 28 itu merupakan tanggal peringatan Sumpah Pemuda sementara makna angka 100 itu adalah akan memasuki masa 100 tahun Sumpah Pemuda yaitu pada 15 tahun akan datang," ungkap Menteri Pemuda dan Olah Raga Roy Suryo, kepada wartawan di Samarinda, Kalimantan Timur, Senin.
Uniknya, Menpora terlibat langsung pada pemecahan rekor tersebut bersama 15 orang dari Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kaltim dan personel TNI.
Roy Suryo ikut memanjat hingga ke atap Stadion Palaran Samarinda setinggi lebih 100 meter, selanjutnya turun menggunakan tali sambil membentangkan bendera Merah Putih raksasa sebesar 2.128 meter persegi.
Usai melakukan pembentangan, Menpora langsung disambut tepuk tangan ribuan pemuda yang memadati Stadion Palaran Samarinda.
"Ukuran ini merupakan terbesar di seluruh dunia melampaui pembentangan yang pernah dilakukan di Meksiko yakni sebesar 2.100 meter persegi," kata Roy Suryo.
Selain ikut melakukan pembentangan bendera Merah Putih raksasa, Roy Suryo juga sempat melakukan aksi donor darah di Gedung Serbaguna Stadion Palaran Samarinda.
Sebelum melaksanakan donor darah, Roy Suryo memberikan penghargaan kepada pendonor termuda dan terbanyak juga berlangsung di
Pada rangkaian peringatan Sumpah Pemuda ke-85 tingkat nasional di Kota Samarinda, Menpora juga meresmikan Gedung Graha Pemuda Gedung Serbaguna Stadion Palaran Samarinda.
Pada pelaksanaan puncak peringatan Hari Sumpah Pemuda tingkat Nasional di Stadion Palaran Samarinda tersebut, juga dilaksanakan berbagai kegiatan diantaranya, Jambore Pemuda Indonesia dan ASEAN.
"Pada peringatan Sumpah Pemuda ke-85 di Stadion Palaran ini, juga dilaksanakan berbagai kegiatan lainnya yakni, Jambore Pemuda Indonesia dan ASEAN yang diikuti 33 provinsi dan sejumlah negara sahabat yakni, Singapura, Vietnam, Philipina serta India," katanya.
"Pada rangkaian peringatan Sumpah Pemuda ini, juga dilaksanakan kegiatan Merajut Indonesia yang merupakan program Kemenpora yang telah kami laksanakan sejak 20 Mei 2013 atau pada Hari Kebangkitan Nasional," katanya.
Kegiatan itu dilaksanakan di Pulau Nias, Sumatera Utara, selanjutnya yang kedua dilaksanakan di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur dan ketiga hari ini (Senin) di Samarinda dan rencananya, pada Merajut Indonesia keempat akan dilaksanakan di Nangroe Aceh Darussalam pada 5 November 2013," ungkap Roy Suryo. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013