Gubernur Provinsi Kalimantan Timur, Isran Noor mengatakan bahwa inflasi di Kaltim masih terkendali dengan baik, dibanding dengan daerah lain di Indonesia.
“Inflasi kita ya sedang-sedang saja sekitar 5 (lima) persen, tepatnya tepat 4,76 persen. Masih lumayan lah, di beberapa daerah mengalami tren yang naik sekarang ini di atas 6 (enam) persen year-on-year (yoy). Kami bersyukur kita berhasil menekan inflasi ini,” kata Isran Noor di Samarinda, Rabu.
Pada kesempatan itu Gubernur Kaltim Isran Noor menghadiri Gelar Pangan Murah dan launching Dapur Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) di Halaman Kantor Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim.
Namun demikian, Isran tetap mengingatkan, Kaltim tidak boleh puas dengan kondisi ini. Sebaliknya, Kaltim harus terus waspada dalam pengendalian inflasi daerah.
Sesuai dengan arahan pemerintah pusat, yang meminta agar setiap daerah untuk bisa melaksanakan dan menjaga kondisi inflasi yang stabil.
“Untuk bisa menjaga dan mempertahankan tingkat inflasi, maka kita memang harus bersama-sama menjaga ekonomi makro ini dan jangan cukup puas hanya dengan melaksanakan hal-hal seperti ini saja,” lanjutnya.
Pelaksanaan kegiatan Gelar Pangan Murah sebagai bentuk operasi pasar, menurut Isran dapat membantu masyarakat dalam kondisi inflasi seperti sekarang. Untuk diketahui Gelar Pangan Murah digelar sejak Selasa hingga Kamis, 4-6 Oktober 2022.
Dalam kesempatan tersebut Isran berharap, stok bahan pokok yang dijual dalam Gelar Pangan Murah bisa mencukupi sesuai kebutuhan masyarakat sampai hari terakhir.
“Kalo hari pertama saja ramai seperti ini, mudahan stok barang murahnya tetap masih tersedia hingga akhir nanti,” kata Isran.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
“Inflasi kita ya sedang-sedang saja sekitar 5 (lima) persen, tepatnya tepat 4,76 persen. Masih lumayan lah, di beberapa daerah mengalami tren yang naik sekarang ini di atas 6 (enam) persen year-on-year (yoy). Kami bersyukur kita berhasil menekan inflasi ini,” kata Isran Noor di Samarinda, Rabu.
Pada kesempatan itu Gubernur Kaltim Isran Noor menghadiri Gelar Pangan Murah dan launching Dapur Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) di Halaman Kantor Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim.
Namun demikian, Isran tetap mengingatkan, Kaltim tidak boleh puas dengan kondisi ini. Sebaliknya, Kaltim harus terus waspada dalam pengendalian inflasi daerah.
Sesuai dengan arahan pemerintah pusat, yang meminta agar setiap daerah untuk bisa melaksanakan dan menjaga kondisi inflasi yang stabil.
“Untuk bisa menjaga dan mempertahankan tingkat inflasi, maka kita memang harus bersama-sama menjaga ekonomi makro ini dan jangan cukup puas hanya dengan melaksanakan hal-hal seperti ini saja,” lanjutnya.
Pelaksanaan kegiatan Gelar Pangan Murah sebagai bentuk operasi pasar, menurut Isran dapat membantu masyarakat dalam kondisi inflasi seperti sekarang. Untuk diketahui Gelar Pangan Murah digelar sejak Selasa hingga Kamis, 4-6 Oktober 2022.
Dalam kesempatan tersebut Isran berharap, stok bahan pokok yang dijual dalam Gelar Pangan Murah bisa mencukupi sesuai kebutuhan masyarakat sampai hari terakhir.
“Kalo hari pertama saja ramai seperti ini, mudahan stok barang murahnya tetap masih tersedia hingga akhir nanti,” kata Isran.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022