Wali Kota Samarinda Andi Harun mengatakan, Program Pembangunan dan Pemberdayaan (Pro Bebaya) yang kini masih berjalan dengan baik dan manfaatnya sudah dirasakan masyarakat, program unggulan ke depan adalah terpenuhinya infrastruktur di tingkat rukun tetangga (RT).
"Target ke depan dalam program unggulan Pro Bebaya tersebut adalah terpenuhinya berbagai kebutuhan infrastruktur di tingkat RT," ujar Andi Harun saat menyerahkan bantuan Sembako kepada masyarakat kurang mampu di Kecamatan Samarinda Ilir, beberapa hari lalu.
Ia mengatakan bahwa dalam teknis kegiatan di Pro Bebaya ini pihaknya berusaha memperbaiki secara bertahap, baik dari infrastruktur jalan di wilayah RT maupun infrastruktur ekonomi, sehingga di tahun 2024 mendatang Kota Samarinda tidak ada lagi warga kurang mampu.
Dalam penyerahan bantuan sembako yang dilakukan di Aula Kantor Camat Samarinda Ilir tersebut diserahkan, banyak hal yang dirasakan masyarakat dari Pro Bebaya, diantaranya pengecoran dan pembuatan parit di area gang di 5 kelurahan pada Kecamatan Samarinda Ilir.
Wali Kota Samarinda optimis bahwa kegiatan pembangunan fisik di lima Kelurahan di Kecamatan Samarinda Ilir tersebut dapat rampung sampai bulan Desember mendatang.
Ia meyakini akan rampungnya pembangunan karena saat pengecekan langsung sebelumnya, diketahui pembangunannya sudah dikerjakan antara ada 80 persen sampai 90 persen.
Memang, katanya, masih ada satu yang pekerjaannya sekitar 60 persen, tetapi progres ini sudah sangat menggembirakan. Kita optimis pada Desember semua akan selesai sehingga manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat, kemudian dampak ekonominya sangat membantu warga setempat.
"Bahkan dengan kegiatan ini, seperti apa yang Presiden Joko Widodo sampaikan, yakni agar kita memberi bantuan, Kota Samarinda sudah memiliki program dan sudah berjalan di masyarakat," katanya. (Advertorial)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
"Target ke depan dalam program unggulan Pro Bebaya tersebut adalah terpenuhinya berbagai kebutuhan infrastruktur di tingkat RT," ujar Andi Harun saat menyerahkan bantuan Sembako kepada masyarakat kurang mampu di Kecamatan Samarinda Ilir, beberapa hari lalu.
Ia mengatakan bahwa dalam teknis kegiatan di Pro Bebaya ini pihaknya berusaha memperbaiki secara bertahap, baik dari infrastruktur jalan di wilayah RT maupun infrastruktur ekonomi, sehingga di tahun 2024 mendatang Kota Samarinda tidak ada lagi warga kurang mampu.
Dalam penyerahan bantuan sembako yang dilakukan di Aula Kantor Camat Samarinda Ilir tersebut diserahkan, banyak hal yang dirasakan masyarakat dari Pro Bebaya, diantaranya pengecoran dan pembuatan parit di area gang di 5 kelurahan pada Kecamatan Samarinda Ilir.
Wali Kota Samarinda optimis bahwa kegiatan pembangunan fisik di lima Kelurahan di Kecamatan Samarinda Ilir tersebut dapat rampung sampai bulan Desember mendatang.
Ia meyakini akan rampungnya pembangunan karena saat pengecekan langsung sebelumnya, diketahui pembangunannya sudah dikerjakan antara ada 80 persen sampai 90 persen.
Memang, katanya, masih ada satu yang pekerjaannya sekitar 60 persen, tetapi progres ini sudah sangat menggembirakan. Kita optimis pada Desember semua akan selesai sehingga manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat, kemudian dampak ekonominya sangat membantu warga setempat.
"Bahkan dengan kegiatan ini, seperti apa yang Presiden Joko Widodo sampaikan, yakni agar kita memberi bantuan, Kota Samarinda sudah memiliki program dan sudah berjalan di masyarakat," katanya. (Advertorial)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022