Universitas Gunadarma memberikan bekal edukasi kecerdasan digital kepada usaha mikro kecil menengah (UMKM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur agar mampu bersaing di era digital.
 
Program pendampingan terhadap pelaku UMKM menurut Profesor Budi Hermana dari Universitas Gunadarma di Penajam, Jumat, merupakan salah satu aksi nyata Gerakan Indonesia Mandiri dari Gerakan Nasional Revolusi Mental atau GNRM.
 
Ia menjelaskan, Gerakan Indonesia Mandiri adalah satu dari program revolusi mental, gerakan lainnya yakni Indonesia melayani, Indonesia bersih, Indonesia tertib dan Indonesia bersatu.
 
Sementara GNRM merupakan gerakan nasional yang bertujuan mengubah cara berfikir, cara kerja dan cara hidup yang berorientasi pada kemajuan.
 
Revolusi mental adalah membangun karakter melalui etos kerja, gotong royong dan integritas.
 
Pembangunan Ibu Kota Negara atau IKN Indonesia baru bernama Nusantara menjadi momentum GNRM jelas dia, agar ada akselerasi dan sinkronisasi penguatan SDM (sumber daya manusia) di Kabupaten Penajam Paser Utara.
 
Pelatihan yang difasilitasi Universitas Gunadarma tersebut mendapatkan hibah GNRM dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) bekerja sama dengan Forum Rektor Indonesia (FRI).
 
Dalam menyongsong pembangunan IKN Nusantara kata Pelaksana tugas Bupati Penajam Paser Utara, Hamdam Pongrewa, pelaku UMKM dibekali untuk menghadapi tantangan dan persaingan usaha dari luar.
 
Bekal yang diberikan yakni, pembuatan e-katalog produk untuk pemasaran melalui e-market place, konten kreatif untuk pemasaran melalui media sosial, serta pembuatan profil usaha di era digital.
 
"Masyarakat lokal harus dapat bersaing dengan pendatang yang berpotensi kuasai pasar ekonomi di wilayah administrasi Kabupaten Penajam Paser Utara," ujarnya.
 
Sebanyak 35 pelaku UMKM peserta pelatihan mengapresiasi langkah pengembangan industri masyarakat lokal agar menjadi lebih bersaing dan kompetitif.

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022