Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser melakukan perbaikan jalan sepanjang enam kilometer yang menghubungkan antara tiga desa di Kecamatan Long Kali melalui dana tanggap darurat.
"Hingga saat ini sudah tiga kilometer yang diperbaiki dari enam kilometer jalan yang akan diperbaiki," kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser, Try Evi Herawati, Sabtu (4/6).
Ia mengatakan, perbaikan yang sudah dilakukan sepanjang tiga kilometer, menghubungkan antara tiga desa yaitu Desa Munggu-Muara Pias-Muara Toyu.
Evi menjelaskan, kondisi jalan yang sebelumnya rusak dan berlumpur tersebut secara perlahan saat ini sudah bisa diakses masyarakat setempat.
Lanjutnya, setelah dilakukan perbaikan jalan di tiga desa selesai, maka akan kembali dilakukan perbaikan jalan di desa lain di Kecamatan Long Kali.
"Setelah ini selesai selanjutnya dilakukan perbaikan jalan di Desa Mendik," katanya.
Dikemukakan Evy, perbaikan ruas jalan menggunakan dana tanggap darurat pada APBD Kabupaten Paser tahun 2022.
Menurutnya, metode tanggap darurat sangat efektif untuk mempercepat penanganan jalan rusak yang dikeluhkan warga.
Ia mengungkapkan, dalam menangani keluhan warga terkait jalan rusak, DPUTR Kabupaten Paser membentuk satgas khusus yang terampil, selalu siap dan siaga di saat ada keluhan masyarakat terkait jalan rusak.
"Namun kami mengakui faktor kondisi alam di Kabupaten Paser serta kondisi geografis menjadi penyebab keterlambatan penanganan jalan rusak," ucapnya.
Evy menambahkan masih banyak ruas jalan desa yang perlu dilakukan perbaikan. Untuk itu DPUTR akan segera menindaklanjuti dengan menggelar rapat internal.
"Ke depan jalan- jalan yang rusak dapat diperbaiki secara permanen, jalan yang segera diperbaiki dilakukan dengan metode tanggap darurat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
"Hingga saat ini sudah tiga kilometer yang diperbaiki dari enam kilometer jalan yang akan diperbaiki," kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser, Try Evi Herawati, Sabtu (4/6).
Ia mengatakan, perbaikan yang sudah dilakukan sepanjang tiga kilometer, menghubungkan antara tiga desa yaitu Desa Munggu-Muara Pias-Muara Toyu.
Evi menjelaskan, kondisi jalan yang sebelumnya rusak dan berlumpur tersebut secara perlahan saat ini sudah bisa diakses masyarakat setempat.
Lanjutnya, setelah dilakukan perbaikan jalan di tiga desa selesai, maka akan kembali dilakukan perbaikan jalan di desa lain di Kecamatan Long Kali.
"Setelah ini selesai selanjutnya dilakukan perbaikan jalan di Desa Mendik," katanya.
Dikemukakan Evy, perbaikan ruas jalan menggunakan dana tanggap darurat pada APBD Kabupaten Paser tahun 2022.
Menurutnya, metode tanggap darurat sangat efektif untuk mempercepat penanganan jalan rusak yang dikeluhkan warga.
Ia mengungkapkan, dalam menangani keluhan warga terkait jalan rusak, DPUTR Kabupaten Paser membentuk satgas khusus yang terampil, selalu siap dan siaga di saat ada keluhan masyarakat terkait jalan rusak.
"Namun kami mengakui faktor kondisi alam di Kabupaten Paser serta kondisi geografis menjadi penyebab keterlambatan penanganan jalan rusak," ucapnya.
Evy menambahkan masih banyak ruas jalan desa yang perlu dilakukan perbaikan. Untuk itu DPUTR akan segera menindaklanjuti dengan menggelar rapat internal.
"Ke depan jalan- jalan yang rusak dapat diperbaiki secara permanen, jalan yang segera diperbaiki dilakukan dengan metode tanggap darurat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022