Samarinda (ANTARA Kaltim) - Anggota Komisi II DPRD Kaltim Bahrid Buseng mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan bekas tambang batu bara sebagai lahan produktif.  Baik untuk perkebunan kelapa sawit maupun budi daya ikan air tawar.

“Gunakan lahan bekas tambang untuk peningkatan kesejahteraan rakyat. Lahan bekas tambang memiliki potensi besar dimanfaatkan untuk dijadikan lahan produktif dengan melibatkan warga di daerah sekitar areal bekas tambang,” kata politikus Partai Golkar ini.

Tentu saja, upaya kreatif itu harus didukung semua pihak terutama pemerintah lewat andil langsung Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Bahrid meyakini, dengan sentuhan kreativitas tinggi, lahan-lahan tersebut akan menjadi lahan produktif kembali dan mampu meningkatkan kesejahteraan warga seperti yang banyak terjadi di wilayah pertambangan lain semisal di Sumatra.

“Saat ini yang dibutuhkan kemauan kuat dan kreativitas dalam menyelesaikan masalah kerusakan lingkungan sebagai dampak dari penambangan batubara. Reklamasi lahan bekas tambang merupakan tanggung jawab perusahaan. Namun upaya itu masih harus  menunggu kebijakan dari pemerintah pusat, sementara sampai saat ini lahan-lahan bekas tambang terbengkalai tanpa ada solusi dari pihak mana pun," ujarnya.

Ia mengimbau seluruh lapisan masyarakat dan instansi terkait tidak mengeluhkan masalah lahan bekas tambang tersebut. Tapi, mencari solusi dan bersama-sama bergerak demi kelestarian lingkungan dan peningkatan kesejahteraan warga.

“Jangan menunggu ada korban lagi. Harus segera bertindak. Semakin cepat solusi lahan pascatambang terselesaikan, akan semakin baik bagi semua pihak. Baik pemerintah, perusahaan maupun masyarakat terutama di area sekitar lahan itu,” harap Buseng.

Lahan bekas tambang batu bara, sebagaimana diketahui lebih banyak terbengkalai. Kolam-kolam bekas galian bahkan tak sedikit merenggut korban, terutama anak-anak yang mengira kolam tersebut aman untuk tempat bermain. (Humas DPRD Kaltim/adv/ lin/dhi/met)

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013