Penumpang arus mudik Lebaran di Pelabuhan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, terpantau masih sepi belum ada peningkatan penumpang yang melakukan perjalanan mudik.

Pantauan ANTARA di Penajam, Sabtu, di pelabuhan kapal kayu (klotok), kapal cepat (speedboat) dan pelabuhan penyeberangan kapal feri di Kabupaten Penajam Paser Utara belum dipadati penumpang.

"Jumlah penumpang masih hampir sama dengan hari biasa dan sampai saat ini masih normal," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Penajam Paser Utara, Ahmad.

Arus mudik Idul Fitri menggunakan jasa transportasi kapal feri, kapal cepat dan kapal kayu lanjut dia, belum menunjukkan peningkatan penumpang.

Peningkatan jumlah penumpang arus mudik di pelabuhan kapal kayu, kapal cepat maupun di pelabuhan penyeberangan kapal feri Kabupaten Penajam Paser Utara diperkirakan pada satu hari sebelum lebaran.

"Perkiraan puncak arus mudik di pelabuhan kapal cepat, kapal kayu dan pelabuhan penyeberangan feri pada satu hari sebelum Lebaran," ucap Ahmad.

General Manager PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Feri Indonesia Cabang Balikpapan, Cuk Prayitno juga menyatakan belum ada peningkatan penumpang yang menggunakan jasa penyeberangan kapal feri.

"Kalau ada peningkatan, ada kendaraan yang antre untuk naik kapal feri dan sekarang masih seperti biasa," ungkapnya.

PT ASDP mengoperasikan dua dermaga di pelabuhan penyeberangan kapal feri Kabupaten Penajam Paser Utara, serta menyiapkan 19 armada kapal feri.

Persiapan tersebut untuk mengantisipasi terjadinya antrean kendaraan dan penumpukan penumpang arus mudik kata Cuk Prayitno, yang diperkirakan terjadi satu hari sebelum Idul Fitri.

Sutrisno salah satu penumpang yang menggunakan kendaraan pribadi, mengatakan saat ini arus mudik melalui pelabuhan penyeberangan feri cenderung masih lancar belum ada antrean kendaraan.(ADV)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022