Arus mudik melalui Bandara Sepinggan Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur sejak awal pekan terus meningkat dan hingga saat ini jumlah penumpang yang terbang dan mendarat di bandara tersebut mencapai 13 ribu orang per hari.
“Kami perkirakan sudah mencapai 13.000 orang per hari mulai akhir pekan tadi,” kata General Manager (GM) PT Angkasa Pura (AP) I Cabang Bandara Sepinggan Rika Danakusuma di Balikpapan, Jumat.
Sebagian besar pelaku perjalanan adalah para pemudik, mereka yang pulang kembali ke kota atau daerah asalnya untuk bertemu sanak famili.
Dari Balikpapan penerbangan terbanyak tujuan Surabaya, Jakarta, Yogyakarta, Makassar, dan Banjarmasin.
Kenaikan harga tiket pesawat, untuk tujuan-tujuan tersebut di mana hampir semua maskapai mengenakan tarif batas atas yang diizinkan, tidak mengurangi minat.
“Sudah 2 tahun tidak pulang karena terhalang wabah COVID-19 dan juga karena dilarang pemerintah. Sekarang sudah boleh, sudah vaksin 3 kali, jadi kita ambil kesempatan ini,” kata Syarifuddin, warga Gunung Sari Ilir, Balikpapan, asal Jakarta.
Tiga kali mendapatkan vaksinasi COVID-19 memang syarat untuk bisa menjadi penumpang pesawat udara. Yang sudah 3 kali divaksin tidak perlu lagi menunjukkan hasil test antigen.
Di Bandara Sepinggan, pekan terakhir Ramadhan ini juga meningkatkan jumlah pergerakan pesawat di apron bandara. Sekarang angkanya 97 pergerakan selama bandara buka dari pukul 05.00 pagi hingga puku 23.00 malam. Sebelumnya, ada 90 pergerakan.
Pergerakan yang meningkat tersebut karena penambahan jadwal penerbangan atau juga penambahan jumlah pesawat yang melayani. Menurut GM Danakusuma, untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, pihak maskapai juga telah menyiapkan 9 penerbangan ekstra dan Pos Pemantau arus penumpang dan barang (cargo).
Kenaikan jumlah penumpang yang puncaknya diprediksi ada 11 hingga 13 ribu penumpang pesawat, dengan arus mudik puncaknya di 28 April dan arus balik puncaknya 8 Mei 2022.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022