Bontang (ANTARA Kaltim) - Kantor Pos Kota Bontang kewalahan melakukan proses penyaluran bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) yang mulai dilakukan sejak Kamis (4/7) dan akan berakhir pada Selasa (7/7), karena penerima manfaat tidak disiplin dengan jadwal yang telah ditentukan.
"Mereka kadang tidak patuh pada jadwal yang sudah ditetapkan, seperti yang seharusnya telah mengambil Kamis dan Jumat (4-5/7) tetapi baru hari ini datang. Dan malah ada yang jadwal masih besok dan lusa telah datang sehingga ini semua merepotkan petugas pos dalam proses pencairan BLSM ini," kata Kepala Kantor Pos Bontang, Surya Hambali, Sabtu.
Kesibukan pencairan bantuan langsung sementara sebagai kompensasi kenaikan BBM ini nampak dari macetnya ruas jalan depan kantor pos maupun parkiran motor yang meluber di halaman Bank BSM dan Bank BRI samping kanan dan samping kiri pos Bontang.
"Pos menyiasati membuka counter layanan tambahan untuk mereka yang telat ngambil sesuai jadwal, sedang yang sesuai penjadwalan ada tim tersendiri diteras kantor pos," ujarnya.
Mekanisme pencairan sendiri diawali penerima manfaat datang membawa copi KTP dan KK, lalu menukarkan dengan kartu perlindungan sosial (KPS) pada petugas yang telah disiapkan.
"Setelah mereka menerima KPS maka mereka menunggu antrean dipanggil oleh petugas pada tim lainnya yang telah dilengkapi pemindai data excel maupun dua mesin pemindai system aplikasi. Kemensos atau para pihak bisa melihat secara langsung progres pencairan BLSM ini via website http:blsm@posindonesia.co.id," kata Surya Hambali.
Pos Bontang seperti dituturkan Surya Hambali juga mensiasati penerima khusus seperti ibu hamil, membawa balita dan menanggis, serta penyandang cacat untuk cair duluan.
Nampak para petugas berderet dan saat diproses akhir penerimaan uang petugas berpesan agar uang dihitung dulu sebesar Rp300.000 untuk dua bulan pertama dan kartu perlindungan sosial agar disimpan.
Petugas juga menjelaskan jika KPS juga bermanfaat untuk beberapa program lainnya. Rumah Tangga Sasaran (RTS) penerima KPS juga diberi tulisan kecil yang meminta untuk berkirim sms setelah KPS diterima ke nomor 085771117000, dengan cara ketik nomor KPS#nama kepala rumah tangga, contoh: 888bdt56769009#Sugiarto.
Jadwal pencairan BLSM di Bontang, 4-5 Juli 2013 untuk tiga kelurahan di Bontang Barat dan pada 5-6 Juli 2013 untuk enam kelurahan di Bontang Utara, serta pada 6-7 untuk enam kelurahan di Bontang Selatan.
"Khusus Bontang Lestari sebagai kelurahan terjauh Kantor Pos akan langsung membuka layanan di kelurahan," kata Surya Hambali yang turut sibuk melayani pencairan BLSM. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Mereka kadang tidak patuh pada jadwal yang sudah ditetapkan, seperti yang seharusnya telah mengambil Kamis dan Jumat (4-5/7) tetapi baru hari ini datang. Dan malah ada yang jadwal masih besok dan lusa telah datang sehingga ini semua merepotkan petugas pos dalam proses pencairan BLSM ini," kata Kepala Kantor Pos Bontang, Surya Hambali, Sabtu.
Kesibukan pencairan bantuan langsung sementara sebagai kompensasi kenaikan BBM ini nampak dari macetnya ruas jalan depan kantor pos maupun parkiran motor yang meluber di halaman Bank BSM dan Bank BRI samping kanan dan samping kiri pos Bontang.
"Pos menyiasati membuka counter layanan tambahan untuk mereka yang telat ngambil sesuai jadwal, sedang yang sesuai penjadwalan ada tim tersendiri diteras kantor pos," ujarnya.
Mekanisme pencairan sendiri diawali penerima manfaat datang membawa copi KTP dan KK, lalu menukarkan dengan kartu perlindungan sosial (KPS) pada petugas yang telah disiapkan.
"Setelah mereka menerima KPS maka mereka menunggu antrean dipanggil oleh petugas pada tim lainnya yang telah dilengkapi pemindai data excel maupun dua mesin pemindai system aplikasi. Kemensos atau para pihak bisa melihat secara langsung progres pencairan BLSM ini via website http:blsm@posindonesia.co.id," kata Surya Hambali.
Pos Bontang seperti dituturkan Surya Hambali juga mensiasati penerima khusus seperti ibu hamil, membawa balita dan menanggis, serta penyandang cacat untuk cair duluan.
Nampak para petugas berderet dan saat diproses akhir penerimaan uang petugas berpesan agar uang dihitung dulu sebesar Rp300.000 untuk dua bulan pertama dan kartu perlindungan sosial agar disimpan.
Petugas juga menjelaskan jika KPS juga bermanfaat untuk beberapa program lainnya. Rumah Tangga Sasaran (RTS) penerima KPS juga diberi tulisan kecil yang meminta untuk berkirim sms setelah KPS diterima ke nomor 085771117000, dengan cara ketik nomor KPS#nama kepala rumah tangga, contoh: 888bdt56769009#Sugiarto.
Jadwal pencairan BLSM di Bontang, 4-5 Juli 2013 untuk tiga kelurahan di Bontang Barat dan pada 5-6 Juli 2013 untuk enam kelurahan di Bontang Utara, serta pada 6-7 untuk enam kelurahan di Bontang Selatan.
"Khusus Bontang Lestari sebagai kelurahan terjauh Kantor Pos akan langsung membuka layanan di kelurahan," kata Surya Hambali yang turut sibuk melayani pencairan BLSM. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013