Duta Besar (Dubes) Slovakia untuk Indonesia Jaroslav Chlebo mangaku terkesan dengan keindahan obyek wisata Pulau Maratua, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur.
Dubes Jaroslav menyampaikan kesan tersebut kepada Sekdaprov Kaltim HM Sa'bani saat hadir dalam acara peresmian Rumah Adat Lamin Anjungan Kaltim di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, kata HM Sa'bani di Samrinda, Minggu.
"Dubes Slovakia mengaku senang dengan keindahan Pulau Maratua. Dia pernah berkunjung ke sana. Dia mengatakan suatu saat dia mau kembali lagi," kata HM Sa'bani.
Sa'bani berharap para Dubes negara sahabat khususnya Dubes Slovakia bersedia melakukan promosi wisata sekaligus mendatangkan investor untuk pembangunan sejumlah obyek wisata yang ada di Kaltim.
Menurut Sa'bani, Jaroslav pernah ke Maratua sebelum pandemi, dan berharap adanya tindak lanjut kerja sama antar dua negara yakni Indonesia - Slovakia khususnya mengarah pada Provinsi Kaltim.
"Kita harapkan mereka bisa berkunjung lagi ke Kaltim dan mau berinvestasi," jelasnya.
Dubes Slovakia untuk Indonesia Jaroslav Chlebo mengatakan, sedikit mengetahui Kaltim. Bahkan pernah ke Maratua sebelum pandemi COVID-19.
"Saya sangat senang ke Kaltim. Maratua pulaunya sangat indah. Semoga pandemi COVID-19 berakhir, kita bisa beraktifitas normal kembali," ungkapnya.
Pulau Maratua disebut sebagai Maldives-nya Indonesia merupakan bagian dari wilayah Pemerintah Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.
Pulau berbentuk kecil panjang dan lengkung tajam ini berada di sebelah selatan dari Kota Tarakan dengan koordinat 2° 15′12″ LU, 118° 38′41″ BT (di bagian batas luarnya). Di pulau ini terdapat Danau Haji Buang dan Danau Tanah Bamban.
Pulau Maratua memiliki keelokan alam dan bawah laut yang luar biasa. Terumbu karang yang indah bertipe fringing Reef, didominasi padang lamun dengan jenis Halodule Uninervis beraneka ragam jenis ikan juga turut menemani wisatawan yang pergi menyelam.
Tak heran jika banyak penyelam mengatakannya sebagai surganya para penyelam. Pulau Maratua memiliki banyak spot diving, diantaranya Jetty Dive, Turtle Traffic, Mid Reef, Eel Garden, Hanging Garden, Cabbage Garden, dan The Channel spot.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
Dubes Jaroslav menyampaikan kesan tersebut kepada Sekdaprov Kaltim HM Sa'bani saat hadir dalam acara peresmian Rumah Adat Lamin Anjungan Kaltim di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, kata HM Sa'bani di Samrinda, Minggu.
"Dubes Slovakia mengaku senang dengan keindahan Pulau Maratua. Dia pernah berkunjung ke sana. Dia mengatakan suatu saat dia mau kembali lagi," kata HM Sa'bani.
Sa'bani berharap para Dubes negara sahabat khususnya Dubes Slovakia bersedia melakukan promosi wisata sekaligus mendatangkan investor untuk pembangunan sejumlah obyek wisata yang ada di Kaltim.
Menurut Sa'bani, Jaroslav pernah ke Maratua sebelum pandemi, dan berharap adanya tindak lanjut kerja sama antar dua negara yakni Indonesia - Slovakia khususnya mengarah pada Provinsi Kaltim.
"Kita harapkan mereka bisa berkunjung lagi ke Kaltim dan mau berinvestasi," jelasnya.
Dubes Slovakia untuk Indonesia Jaroslav Chlebo mengatakan, sedikit mengetahui Kaltim. Bahkan pernah ke Maratua sebelum pandemi COVID-19.
"Saya sangat senang ke Kaltim. Maratua pulaunya sangat indah. Semoga pandemi COVID-19 berakhir, kita bisa beraktifitas normal kembali," ungkapnya.
Pulau Maratua disebut sebagai Maldives-nya Indonesia merupakan bagian dari wilayah Pemerintah Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.
Pulau berbentuk kecil panjang dan lengkung tajam ini berada di sebelah selatan dari Kota Tarakan dengan koordinat 2° 15′12″ LU, 118° 38′41″ BT (di bagian batas luarnya). Di pulau ini terdapat Danau Haji Buang dan Danau Tanah Bamban.
Pulau Maratua memiliki keelokan alam dan bawah laut yang luar biasa. Terumbu karang yang indah bertipe fringing Reef, didominasi padang lamun dengan jenis Halodule Uninervis beraneka ragam jenis ikan juga turut menemani wisatawan yang pergi menyelam.
Tak heran jika banyak penyelam mengatakannya sebagai surganya para penyelam. Pulau Maratua memiliki banyak spot diving, diantaranya Jetty Dive, Turtle Traffic, Mid Reef, Eel Garden, Hanging Garden, Cabbage Garden, dan The Channel spot.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021