Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Sutikno mengatakan pihaknya akan pembangunan 100 embung atau penampungan air.
 

“Keberadaanya embung sangat penting untuk membantu ketersedian air di kawasan pertanian,” kata Sutikno, di Tenggarong, Sabtu (6/11/2021).

Lanjut dia selain itu untuk mengantisipasi apabila kesulitan air saat musim kemarau.Jika kemarau tiba maka embung ini bisa membantu untuk pengairan  pertanian. Apalagi target Bupati Edi Damansyah ingin komoditi padi sawah bisa panen tiga kali dalam setahun.

“Mudah-mudahan dapat tercapai dengan adanya embung tersebut,” harapnya.

Sutikno menjelaskan embung bakal dibangun disejumlah titik,  salah satunya di lima daerah pertanian berbasis kawasan yang sebelumnya sudah ditetapkan dan ada void atau lubang bekas tambang.

“Tahap pembangunan rencana akan dilakukan pada 2022 mendatang, tapi tidak langsung semuanya dikerjakan tetapi  secara bertahap hingga 5 tahun mendatang,” katanya..

Dia menambahkan jalan usaha tani sepanjang 100 kilometer yang tersebar di sejumlah tempat juga bakal dibangun guna untuk memudahkan akses aktivitas petani. Hal itu juga pembangunannya secara bertahap tiap tahunnya.

"Pertanian berbasis kawasan di Kukar bisa menjadi percontohan, semacam pertanian modern.  terintergrasi jaringan irigasi antar desa misalnya kawasan Sebulu dan Muara Kaman itu terkoneksi," ujar Sutikno.(Adv/Kominfo Kukar)

 

Pewarta: Sapri Maulana

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021