Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, menjadi salah satu objek penelitian Tim Puslitbang Polri terkait optimalisasi tingkat pengguna jalan yang berkeselamatan untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di kota setempat.


Ketua Tim Supervisi Puslitbang Polri Brigadir Jenderal Polisi Drs Iswyoto Agoeng Lesmana Doeta, dalam sambutannya di Samarinda, Selasa, menjelaskan bahwa kunjungan tim bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan, sikap (keterampilan) dan persepsi pengguna jalan dalam mewujudkan Kamseltibcarlantas.

"Kami di sini ingin mengetahui pengaruh pengetahuan, sikap (keterampilan) dan persepsi para pengguna jalan dalam mewujudkan Kamseltibcarlantas," ucap perwira tinggi Polri itu.

Selanjutnya Ketua Tim peneliti Kombes Pol Saefuddin Mohamad menjelaskan selain itu tujuan dari kunjungan ini juga dalam rangka optimalisasi tingat pengguna jalan yang berkeselamatan untuk mewujudkan keamanan, keselamatan , ketertiban dan kelancaran lalu lintas.

“Penelitian yang melibatkan akademisi ini di mulai dari adanya data tingkat kecelakaan lalu lintas yang relatif tinggi khususnya yang menyebabkan korban meninggal dunia," ujarnya.

Selain itu ada juga faktor -faktor yang menyebabkan angka kecelakaan tinggi antara lain adanya kelalaian pengguna jalan, faktor alam dan faktor keadaan jalan itu sendiri.

Bukan itu saja, ucapnya, pembangunan transportasi yang baik sangat dibutuhkan sehingga bisa mencari masukan-masukan yang baik untuk meminimalisir tingginya angka kecelakaan, sebagai contoh kondisi jalan dari Kota Samarinda menuju Kota Balikpapan relatif bagus namun kondisinya sepi sehingga dapat memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas.

"Puslitbang Polri sudah melakukan penelitian penelitian terkait dengan hal tersebut seperti menyebar kuisioner melalui online, melakukan wawancara kepada para pengguna jalan untuk menganalisis faktor penyebab kecelakaan lalu lintas dan tentunya dengan harapan penelitian tersebut dapat memberikan solusi yang baik kedepan minimal angka korban kecelakaan meninggal dunia dapat di minimalisir," tutupnya.

Kemudian, kegiatan dilanjutkan dengan Forum Grup Disccusion (FGD) yang mana dibagi menjadi dua, untuk personel satlantas Polresta Samarinda dilakukan pendalaman oleh Kombes Pol Saefuddin Mohamad dan untuk masyarakat serta perwakilan stake holder terkait di dalami oleh Pembina utama Prof. Dr. Dwi Purwoko, M.Si (Konsultan peneliti).

Kedatangan Tim Peneliti dan Supervisi Puslitbang Polri disambut langsung oleh Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman beserta para pejabat utama setempat. 

Pewarta: Gege

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021