Samarinda (ANTARA Kaltim) - Terobosan baru dilakukan pelatih gulat Kaltim Suryadi Gunawan dalam rangka mencari bibit atlet gulat usia dini dengan menggelar kejuaraan gulat antarsiswa SD dan SMP se-Samarinda, di SMA Kesatuan Samarinda, Sabtu (16/2).
Kejuaraan tersebut digelar, menurut Suryadi Gunawan di Samarinda, Jum`at, sebagai upaya untuk menggali potensi pegulat dikalangan siswa sekolahan.
"Saat ini sudah ada sekitar 60 peserta baik ditingkat SD maupun SMP untuk dua kategori yang dilombakan yakni kategori putra dan putri," terang Suryadi.
Dikatakan Suryadi, regenerasi pegulat Kaltim memang diupayakan muncul dari berbagai aspek kehidupan masyarakat, salah satunya diyakini bisa berasal dari kalangan pelajar.
"Tidak menutup kemungkinan bila potensi pelajar ini digarap dengan serius, maka kedepan akan menghasilkan atlet-atlet pilihan dan bisa mengharumkan nama bangsa dan negara," tutur Suryadi.
Suryadi yang pernah meraih emas di SEA Games itu memang cukup getol melakukan pembibitan atlet gulat usia dini.
Kerja kerasnya mulai mendapatkan hasil dalam dekade empat tahun terakhir, yakni banyak bermunculan pegulat muda Kaltim yang bisa menembus gelar juara PON dan SEA Games.
Sebelumnya konsentarsi pembinaan yang dilakukan Suryadi banyak tertuju pada anak putus sekolah, namun kali ini dia justru berbalik arah dan lebih menyeriusi pembinaan siswa sekolah.
"Bukan sasaran untuk menjadikan atlet profesional semata tujuan saya , namun dibalik itu ada maksud tersirat supaya menghindari tingkah laku generasi muda khususnya anak sekolah dari pergaulan bebas dan narkoba," papar Suryadi.
Kedepan, Suryadi punya obsesi mewujudkan sekolah atlet di Samarinda, diluar dari sekolah olahraga yang sudah digarap oleh Pemerintah Provinsi Kaltim. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
Kejuaraan tersebut digelar, menurut Suryadi Gunawan di Samarinda, Jum`at, sebagai upaya untuk menggali potensi pegulat dikalangan siswa sekolahan.
"Saat ini sudah ada sekitar 60 peserta baik ditingkat SD maupun SMP untuk dua kategori yang dilombakan yakni kategori putra dan putri," terang Suryadi.
Dikatakan Suryadi, regenerasi pegulat Kaltim memang diupayakan muncul dari berbagai aspek kehidupan masyarakat, salah satunya diyakini bisa berasal dari kalangan pelajar.
"Tidak menutup kemungkinan bila potensi pelajar ini digarap dengan serius, maka kedepan akan menghasilkan atlet-atlet pilihan dan bisa mengharumkan nama bangsa dan negara," tutur Suryadi.
Suryadi yang pernah meraih emas di SEA Games itu memang cukup getol melakukan pembibitan atlet gulat usia dini.
Kerja kerasnya mulai mendapatkan hasil dalam dekade empat tahun terakhir, yakni banyak bermunculan pegulat muda Kaltim yang bisa menembus gelar juara PON dan SEA Games.
Sebelumnya konsentarsi pembinaan yang dilakukan Suryadi banyak tertuju pada anak putus sekolah, namun kali ini dia justru berbalik arah dan lebih menyeriusi pembinaan siswa sekolah.
"Bukan sasaran untuk menjadikan atlet profesional semata tujuan saya , namun dibalik itu ada maksud tersirat supaya menghindari tingkah laku generasi muda khususnya anak sekolah dari pergaulan bebas dan narkoba," papar Suryadi.
Kedepan, Suryadi punya obsesi mewujudkan sekolah atlet di Samarinda, diluar dari sekolah olahraga yang sudah digarap oleh Pemerintah Provinsi Kaltim. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013