Sangatta (ANTARA Kaltim) - Kader Partai Demokrat Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Kutai Timur Kalimantan Timur meminta Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum agar secara ikhlas melepaskan jabatannya sebelum pelaksanaan Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden 2014.

Desakan itu disampaikan Ketua dan Sekretaris Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Demokrat Kecamatan Teluk Pandan H Acil Mung dan H Andi Mappeserang, Rabu.

Andi Mappasereng yang juga merupakan Ketua Umum Badan Pengurus Daerah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPD-KKSS) Kabupaten Kutai Timur mengatakan, alasan meminta mundur karena citra partai saat ini sudah masuk dalam tahap gawat akibat hilangnya kepercayaan rakyat.

Sebagai ketua umum, Anas harus bertanggungjawab terhadap baik buruknya citra partai hingga akhir-akhir ini sudah masuk kategori "lampu merah", tetapi Anas tidak mampu memperbaiki.

"Kami melihat, selama tiga tahun dipimpin Anas Urbaningrum, Partai Demokrat semakin merosot bahkan bukan prestasi yang kita lihat, namun sebaliknya justru masalah kasus dan korupsi yang jadi konsumsi publik," kata H Andi Mappasereng.

Karena itu, pihaknya dengan ketua PAC sudah sepakat tidak percaya dan sangat berharap agar beliau pasrah dan secara ikhlas mundur saja. Ini penting agar upaya masyarakat kembali percaya dengan Partai Demokrat dan memang di Pemilu 2014.

"Kami juga setuju, Ketua Dewan Pembina PD Pak SBY mengambil alih pucuk pimpinan dan menata, membersihkan partai dari kader-kader yang hanya mencari popularitas dan kepentingannya dari pada untuk kepentingan partai," katanya.

Dia percaya bahwa dampak dari jeleknya citra partai di masyarakat Indonesia juga akan berdampak pada Pemilihan Gubernur Kaltim 2013 dan Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden 2014 mendatang.

"Makanya kami minta mundurlah Pak Anas dan Pak SBY berdirilah di depan mengibarkan kembali kejayaan partai dan rakyat akan kembali percaya Partai Demokrat," kata dia.

Sebelumnya, Ketua DPD Partai Demokrat Kalimantan Timur Isran Noor meminta Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono untuk menyelamatkan partai agar partai tidak semakin terpuruk sebelum Pemilu 2014.

Isran Noor meminta SBY mengambilalih karena berdasarkan hasil Lembaga survei, kepercayaan publik terhadap PD terpuruk hingga di bawah sembilan persen, sehingga harus segera diselamatkan demi kejayaan Demokrat di masa mendatang.(*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013