Kabupaten Kutai Timur menyumbang kasus kesembuhan tertinggi pada update kasus harian COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur, Sabtu.


Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak mengatakan, tambahan kasus sembuh itu sebanyak 594 dan 147 kasus di antaranya terjadi di Kabupaten Kutai Timur.

"Tambahan kasus kesembuhan lainnya terjadi di Berau 115 kasus, Kutai Barat 48 kasus, Kutai Kartanegara 93 kasus, Mahakam Ulu satu kasus, Paser 21 kasus, Penajam Paser Utara 8 kasus, Balikpapan 107 kasus, Bontang 28 kasus dan Samarinda 26 kasus," kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda.

Andi menyebutkan, untuk kasus terkonfirmasi positif masih mengalami penambahan sebanyak 324 kasus dengan sumbangan kasus terbesar odari Berau dengan 62 kasus.

Tambahan kasus terkonfirmasi positif lainnya terjadi di Kutai Barat 16 kasus, Kutai Kartanegara 30 kasus, Kutai Timur 38 kasus, Mahakam Ulu satu kasus, Paser 55 kasus, Penajam Paser Utara 8 kasus, Balikpapan 51 kasus, Bontang 31 kasus dan Samarinda 32 kasus.

"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 152.428 kasus, sedangkan yang telah dinyatakan sembuh 141.559 kasus," kata Andi.

Ia menegaskan, untuk kasus meninggal dunia juga masih mengalami angka kenaikan sebanyak 24 kasus dengan rincian di Kutai Barat satu kasus, Kutai Kartanegara 12 kasus, Kutai Timur 6 kasus, Balikpapan tiga kasus, Bontang satu kasus dan Samarinda satu kasus.

"Jumlah keseluruhan kasus meninggal dunia akibat COVID-19 di Kaltim sebanyak 5.155 orang," urai Andi.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim per 4 September 2021 menyebutkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan baik di Rumah Sakit maupun Isolasi Mandiri sebanyak 5.714 orang.

Pasien tersebut tersebar di Bontang sebanyak 997 orang, Balikpapan 975 orang, Berau 798 orang, Kutai Kartanegara 790 orang dan Kutai Timur 665 orang.

Selanjutnya, Kutai Barat 584 orang, Samarinda 425 orang, Paser 270 orang, Panajam Paser Utara 186 orang dan Mahakam Ulu 24 orang. ***3***

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021