Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kalimantan Timur melanjutkan pelayanan vaksinasi dosis kedua dari rumah ke rumah (door to door) di Desa Tapis Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, dalam rangka mendukung program cakupan vaksinasi nasional.
“Kegiatan ini menyasar 500 orang. Ini program lanjutan dari kegiatan sebelumnya yang digelar 25 Juli 2021,” kata Kabag Ops Binda Kaltim Kolonel Inf Mat Jayus, di Tanah Grogot, Senin (23/8/2021)
Ia menyebutkan vaksinasi dengan mendatangi warga dari rumah ke rumah tersebut merupakan salah satu solusi bagi mereka yang kesulitan mendapatkan pelayanan vaksin.
Selain itu juga untuk mengurangi kerumunan warga di tempat vaksinasi yang telah disiapkan.
Dikemukakan Jayus program vaksinasi ini dilaksanakan di setiap daerah bekerjasama dengan tenaga kesehatan/vaksinastor dari masing-masing daerah.
“Jika jumlah vaksinator kita banyak, cakupannya juga banyak, bisa mencapai 1.000 per hari,” ujarnya.
Jayus menilai capaian vaksinasi di Kabupaten Paser masih rendah dibanding daerah lainnya di Kaltim yaitu baru mencapai 14,52 persen pada pemberian dosis pertama dan 9 persen pada pemberian dosis kedua.
Sementara Camat Tanah Grogot M. Guntur mengapresiasi program vaksininasi tersebut, karena sangat membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan cakupan penerima vaksin.
Hal senada juga disampaikan Kepala Desa Tapis Dody Ismanu. Ia berharap program vaksinasi dapat kembali menyasar warga Tapis. (ADV)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
“Kegiatan ini menyasar 500 orang. Ini program lanjutan dari kegiatan sebelumnya yang digelar 25 Juli 2021,” kata Kabag Ops Binda Kaltim Kolonel Inf Mat Jayus, di Tanah Grogot, Senin (23/8/2021)
Ia menyebutkan vaksinasi dengan mendatangi warga dari rumah ke rumah tersebut merupakan salah satu solusi bagi mereka yang kesulitan mendapatkan pelayanan vaksin.
Selain itu juga untuk mengurangi kerumunan warga di tempat vaksinasi yang telah disiapkan.
Dikemukakan Jayus program vaksinasi ini dilaksanakan di setiap daerah bekerjasama dengan tenaga kesehatan/vaksinastor dari masing-masing daerah.
“Jika jumlah vaksinator kita banyak, cakupannya juga banyak, bisa mencapai 1.000 per hari,” ujarnya.
Jayus menilai capaian vaksinasi di Kabupaten Paser masih rendah dibanding daerah lainnya di Kaltim yaitu baru mencapai 14,52 persen pada pemberian dosis pertama dan 9 persen pada pemberian dosis kedua.
Sementara Camat Tanah Grogot M. Guntur mengapresiasi program vaksininasi tersebut, karena sangat membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan cakupan penerima vaksin.
Hal senada juga disampaikan Kepala Desa Tapis Dody Ismanu. Ia berharap program vaksinasi dapat kembali menyasar warga Tapis. (ADV)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021