Samarinda (ANTARA Kaltim) - Walikota Samarinda, Syaharie Ja’ang meresmikan penggunaan Pasar Rahmat yang memiliki konsep pasar modern dan terletak di Jalan Lambung Mangkurat, setelah selesai pembangunannya selama 18 bulan.
“Saya berharap pasar rahmat bisa mengakomodir semua pedagang agar tidak berjualan di pinggir jalan dan menganggu arus lalu lintas,†katanya.Kamis (10/1)
Ia mengatakan, Jalan Lambung Mangkurat begitu padat oleh kendaraan lalu lalang, kemudian ditambah lagi dengan pedagang yang berjualan dipinggir jalan sehingga menambah kemacetan. Tetapi diharapkan dengan adanya pembangunan pasar rahmat pedagang yang berjualan di pinggi jalan dapat masuk menempati kios-kios yang telah disiapkan pengelola.
Pemerintah sendiri menurutnya sangat memberikan apresiasi kepada pihak swasta yang telah membangun pasar modern di kota Tepian. Hal itu tentunya sangat membantu peran Pemkot dalam mengatur estetika kota, selain membantu pedagang dalam mengembangkan usahanya di tempat yang baru.
â€Coba bayangkan kalau pasar ini yang bangun Pemerintah berapa duit yang harus dikeluarkan dari APBD Kota. Lebih baik dananya digunakan untuk peningkatan jalan seperti semenisasi yang saat ini sedang dilakukan di ruas-ruas jalan kota Samarinda,†katanya.
Dia mengharapkan kepada para swasta yang memiliki lahan sendiri untuk membangun pasar-pasar modern lainnya.
Mengingat saat ini pemerintah kota Samarinda membutuhkan pembangunan pasar yang presentatif di beberapa wilayah termasuk di Samarinda Seberang, Loa Janan Ilir, Palaran dan Lok Bahu.
“Saat ini pemerintah kota Samarinda sedang mengevaluasi kerjasama antara Pemkot dengan pihak swasta, lebih baik pembangunan pasar dilakukan oleh pihak swasta murni,â€ujar Syaharie Jaang. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013