Perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur , pasien yang dinyatakan sembuh pada Selasa (20/4) bertambah 174 kasus, sehingga menjadi 63.486 kasus.

Juru bicara satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan pada hari yang sama kasus terkonfirmasi positif juga bertambah 149 kasus.


"Tambahan kasus positif masih terus terjadi, artinya penyebaran virus masih ada. Oleh karena itu, terus kami ingatkan kepada masyarakat untuk lebih tertib dalam menjalankan protokol kesehatan," kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda, Selasa.

Ia menyebutkan tambahan kasus sembuh terjadi di Berau 21 kasus, Kutai Kartanegara 33 kasus, Kutai Timur 19 kasus, Mahakam Ulu 1 kasus, Paser 2 kasus, Penajam Paser Utara 7 kasus, Balikpapan 35 kasus, Bontang 28 kasus dan Samarinda 28 kasus.

Sedangkan tambahan kasus terkonfirmasi positif di Berau 12 kasus, Kutai Barat 22 kasus, Kutai Kartanegara 5 kasus, Kutai Timur 24 kasus, Mahakam Ulu 2 kasus, Paser 13 kasus, Penajam Paser Utara 9 kasus, Balikpapan 33 kasus, Bontang 1 kasus dan Samarinda 28 kasus.

"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 67.027 kasus, sedangkan kasus yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 63.486 kasus," kata Andi M Ishak.

Ia menambahkan untuk kasus meninggal dunia juga mengalami penambahan sebanyak 4 kasus, dengan rincian di Berau 1 kasus, Kutai Timur 1 kasus, Bontang 1 kasus dan Samarinda 1 kasus.

"Jumlah keseluruhan kasus meninggal dunia COVID-19 di Kaltim sebanyak 1.603 kasus," imbuhnya.

Andi mengemukakan berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim per 20 April 2021 disebutkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan sebanyak 1.938 pasien.

Pasien tersebut tersebar di Samarinda 457 pasien, Balikpapan 435 pasien, Kutai Barat 283 pasien, Kutai Kartanegara 171 pasien dan Bontang 165 pasien, Kutai Timur 152 pasien, Berau 141 pasien, Paser 71 pasien, Panajam Paser Utara 55 pasien dan Mahakam Ulu 6 pasien.

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021