Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sedang mempersiapkan pengembangan aplikasi BUMDes Mart. Aplikasi tersebut merupakan bentuk pembinaan BUMDes melalui fasilitasi penyediaan ruang promosi secara online. 
 
 
"Kami sedang mempersiapkan pengembangannya.Bahkan sudah ada sejumlah pengembang aplikasi yang menawarkan siap membantu. Nanti kita lihat yang mana sesuai keinginan dan langsung direalisasikan, " kata Kepala DPMPD Kaltim M Syirajudin saat menerima kunjungan pengembang aplikasi, di Ruang Kepala DPMPD Kaltim, Kamis. 
 
Dia mengatakan nantinya Aplikasi BUMDes Mart akan mengakomodir BUMDes yang ada di 841 desa se Kaltim. Berfungsi seperti layanan Marketplace. Menjadi wadah promosi produk yang dihasilkan BUMDes agar dikenal secara luas melalui jejaring sosial. 
 
Bagi DPMPD keberadaan aplikasi dapat membantu dalam mengumpulkan data perkembangan BUMDes yang ada di Kaltim, sehingga tidak perlu lagi minta data ke kabupaten/kota. Melalui aplikasi tersebut secara serta merta dapat diketahui ketika BUMDes memperbaharui data.

"Terpenting bisa ketahui transaksi BUMDes. Semoga ada pengembang aplikasi yang dapat mengakomodir sesuai keinginan yang dituangkan ke dalam aplikasi, " harapnya. 
 
Syirajudin juga berharap peresmian aplikasi dilakukan secara seremonial oleh Gubernur atau Wakil Gubernur Kaltim agar gaungnya luas. Terlebih pembinaan BUMDes menjadi salah satu program prioritas bidang kesejahteraan sosial pengungkit pencapaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim 2019-2023.
 
Sementara kunjungan salah satu pengembang aplikasi ke Kantor DPMPD Kaltim tersebut diterima Kepala DPMPD Kaltim M Syirajudin, didampingi Kepala Bidang Usaha Ekonomi Masyarakat, SDA, dan Teknologi Tepat Guna Elvis bersama para Kepala seksi terkait Endang Efendi dan Muiyanto. 
 

Pewarta: Arif Maulana

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021