Samarinda, (ANTARA News) - "Mari mas saya payungi, biar gak kehujanan, kasihan nanti masukangin kalau basah," kata Anty, gadis cantik yang menjadi ojek payung, ketikaada tamu Mal Lembuswana Samarinda, Kalimantan Timur, yang ingin menuju tempatparkir sepeda motor, Sabtu.
Kebetulan hari itu hujan cukup deras,sehingga siapapun yang kehujanan meskipun hanya lima detik, dipastika basahkuyup, sehingga tamu mal yang hendak menuju tempat parkir tersebut menyetujuiuntuk dipayungi, apalagi gadis ojek payung tersebut selain cantik jugamenyuguhkan senyum manisnya.
Setidaknya terdapat empat gadis yangmenjadi ojek payung di mal tersebut, dua gadis bertugas di pintu utama, dan duagadis lagi bertugas di pintu belakang. Mereka hanya dua hari menjadi ojekpayung, yakni pada Sabtu dan Minggu, 19-20 Maret.
Empat gadis ini bukan ojek payung biasa. Merekaberasal dari Event Organizer Endee Communication (Endeecom) yang sedangmembuktikan bahwa No Drop merupakan cat pelapis anti bocor, karena payung yangdigunakan merupakan kain tipis yang dicat menggunakan No Drop.
Menurut Novi Christiana, Deputy MarketingDirector PT Avia Avian, untuk mengedukasi sekaligus memberikan pengalamanmengenai keunggulan produk kepada masyarakat, maka pihaknya menggelarOjek Payung Cantik bertema "#GoNoDrop"secara gratis bagi masyarakat, termasuk masyarakat pengunjung mal.
"Ojek Payung Gratis #GoNoDrop, ditujukanuntuk ajang pembuktian kualitas dari Cat Pelapis Anti Bocor No Drop. Secaramekanisme, aksi ini berupa layanan kepada masyarakat untuk menghindari hujan diberbagai pusat keramaian, seperti mal, stasiun kereta api dan beberapa mal," kataNovi.
Ia melanjutkan, kegiatan ini dikemas secaraunik dan menarik dengan melibatkan tiga channel komunikasi, yaitu DigitalActivation, PR Activity, dan Above The Line. Harapannya adalah masyarakat bisamerasakan secara langsung keunggulan No Drop melalui payung kain yang dilapisiNo Drop.
Sedangkan dalam menanggapi respon positifpada tahap pertama yang telah digelar di berbagai wilayah di Indonesia sepertiJabodetabek, Solo, Yogyakarta dan Semarang, maka pada tahap kali ini AksiGoNoDrop kembali diperluas ke berbagai kota lain.
Kota-kota tersebut seperti Medan di PlazaMedan Fair (5-6 Maret) dan Statiun Kereta Api Medan (3-4 Maret), Kota Lampungdi Boemi Kedaton Mall (5-6 Maret) dan Statiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung(3-4 Maret).
Berikutnya di Kota Palembang, yakni diPalembang Square Mall (5-6 Maret) dan Palembang Trade Center (5-6 Maret),selanjutnya di Kota Jambi, yakni di Jambi Town Square, Trona, dan HypermartMuaro Bungo pada 5-6 Maret.
Tak hanya itu, lanjut dia, pengunjung yangberuntung juga berkesempatan mendapatkan hadiah ratusan ribu rupiah setiapminggunya, caranya adalah dengan mengikuti photo contest melalui media sosialLENKOTE NO DROP (facebook fanpage Lenkote No Drop diwww.facebook.com/LenkoteNoDrop) dengan hashtag #GoNoDrop.
Secara mekanisme lomba ini akan digelarselama program aksi #GoNoDrop berlangsung, yakni selama bulan Februari - Maret2016.
Ia melanjutkan, program yang melibatkandigital activation itersebut, ternyata efektif mengedukasi masyarakat tentangdampak buruk kebocoran yang diakibatkan oleh tingginya curah hujan seperti saatini.
Selain menghambat aktivitas sehari-hari,cuaca ekstrim kali ini juga turut memicu berbagai kerusakan pada bangunan rumahseperti atap bocor, dinding yang lembab, korsleting listrik dan resiko terburuklainnya yang tentunya akan membahayakan serta merusak perabotan rumah.
Oleh karena itu, PT Avia Avian hadir denganmemberikan edukasi serta solusi dalam menanggulangi kebocoran melalui AksiGoNoDrop, termasuk menghadirkan produk cat pelapis anti bocor yang elastis dantahan terhadap gangguan cuaca, berupa Cat Pelapis Anti Bocor No Drop.
No Drop, katanya, merupakan cat pelapisanti bocor dengan kualitas produk yang sangat elastis, kedap air, tahan air,tahan lama, dan sangat mudah dipalikasikan sehingga hujan sekalipun tidak lagi masalah.
"Kemampuannya dalam menutup biang bocorseperti celah dan pori telah teruji. Cat pelapis anti bocor No Drop mampumelindungi rumah secara sempurna dari risiko terburuk akibat gangguan cuacaekstrim," ucap Novi.
Ia menilai masyarakat seringkali menganggapbocor adalah problem yang sepele, padahal bocor merupakan hal berbahaya karenabocor merupakan hal awal yang dampaknya akan meluas.
"Bocor sekecil apapun, harus segeraditanggulangi, karena bocor bakal merusak bangunan tanpa kita sadari, terlebihdikondisi cuaca ekstrim seperti saat ini," katanya menegaskan.
Tak hanya mumpuni mengatasi atap bocor, lanjutnya,No Drop juga cocok digunakan sebagai cat tembok exterior rumah. Dengan 23 pilihan warna menarik yang lengkap,No Drop efektif mampu melindungi dinding exterior rumah, termasuk balkon dandinding kamar mandi tanpa mengurangi nilai estetika desain.
"Selain karena unggul, No Drop juga tersediadi berbagai wilayah di Nusantara. Untuk mempermudah pilihan konsumen, No Drop hadirdalam 3 bentuk kemasan, yakni 1 kg, 4 kg dan yang paling besar adalah 20 kg,"kata Novi lagi. *