Samarinda (ANTARA Kaltim) - Diikuti tiga desa budaya yakni Desa Budaya Sungai Bawang, Desa Budaya Lekaq Kidau dan Desa Budaya Lung Anai, panen raya yang dipusatkan di halaman sekolah di Desa Long Unai, Kecamatan Loa Kulu resmi dibuka Wakil Ketua DPRD Kaltim Yahya Anja.
Panen raya yang digelar (18/6) lalu ini, dibuka dengan dengan pemukulan gong. Perayaan yang diisi dengan penampilan dan tarian yang diiringi musik khas Dayak Kenyah ini bagi Yahya merupakan sinyal bahwa pertanian di daerah ini menjadi salah satu andalan Kaltim.
“Sektor pertanian sudah semestinya mendapat perhatian serius, terutama di tengah banyaknya alih fungsi lahan pertanian menjadi lahan pertambangan,†ungkap Yahya.
Menurut Yahya, perayaan semacam ini merupakan kegiatan positif pada sektor pertanian. Namun demikian, acara seperti ini pun bias menjadi sebuah ritual daerah yang akan menarik perhatian wisatawan ke daerah. Hal itu dikatakan Yahya, karena agenda perayaan yang tak hanya sekadar tanda adanya panen raya. Namun hiburan seperti tarian daerah, alunan musik khas Dayak serta adanya proses menumbuk beras bersama-sama juga menjadi bagian yang sangat menarik.
“Ada proses menumbuk beras bersama-sama. Beras ditumbuk dalam sebuah lesung panjang. Kegiatan semacam ini perlu dilestarikan, secara positif selain menjadi pertanda adanya panen raya tetapi juga menjadi ajang perayaan suatu daerah di sektor pertanian, saya kira ini sangat menarik,†sebut Yahya.
Ke depan Yahya berharap, perayaan yang juga digelar sebagai wujud syukur atas karunia yang telah diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa bisa menjadikan kegiatan pada sektor pertanian dapat bertahan dan berkembang guna memenuhi kebutuhan pangan di Kaltim, khususnya daerah Lung Anai dan sekitarnya.
“Perayaan ini bagian dari wujud syukur atas panen raya yang dicapai, sekaligus ajang promosi daerah di bidang pertanian serta budaya dan tradisi,†kata Yahya. (Humas DPRD kaltim/adv/lia/dhi/met)
Yahya Anja Buka Panen Raya di Lung Anai
Selasa, 1 Juli 2014 21:37 WIB