Vaksinasi massal COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, dilaksanakan pada Maret sampai April 2021, dengan target sasaran aparatur sipil negara (ASN) dan anggota TNI/Polri.
"Kami telah tetapkan jadwal vaksinasi massal virus corona tahap dua," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara, Jense Grace Makisurat ketika ditemui di Penajam, Rabu.
"Jadwal vaksinasi masal ditetapkan dalam rapat bersama perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur," tambahnya.
Vaksinasi massal COVID-19 tahap kedua di Kabupaten Penajam Paser Utara bakal dimulai Maret sampai April 2021.
Lamanya waktu vaksinasi massal virus corona tahap kedua, lanjut Grace Makisurat, dipengaruhi adanya perubahan dosis vaksin dari pemerintah pusat.
Pada tahap pertama satu "vial" atau botol kecil vaksin Sinovac diperuntukkan satu orang.
"Usulan dosis vaksin tergantung sasaran, kami masih menunggu data jumlah ASN dari keseluruhan OPD (organisasi perangkat daerah) atau SKPD (satuan kerja perangkat daerah)," kata Grace Makisurat.
"Pada tahap dua satu botol untuk 10 orang, jadi perlu kehatian-hatian petugas agar ukuran vaksin pas atau sesuai" ucapnya.
Target sasaran vaksinasi COVID-19 tahap kedua menurut Grace Makisurat, meliputi ASN serta anggota TNI/Polri.
Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara menargetkan sekitar 80 persen dari total 3.595 ASN divaksin COVID-19.
"Pedagang UKM (usaha kecil menengah) juga menjadi target sasaran vaksinasi massal virus corona tahap kedua," ucap Grace Makisurat.(ADV)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
"Kami telah tetapkan jadwal vaksinasi massal virus corona tahap dua," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara, Jense Grace Makisurat ketika ditemui di Penajam, Rabu.
"Jadwal vaksinasi masal ditetapkan dalam rapat bersama perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur," tambahnya.
Vaksinasi massal COVID-19 tahap kedua di Kabupaten Penajam Paser Utara bakal dimulai Maret sampai April 2021.
Lamanya waktu vaksinasi massal virus corona tahap kedua, lanjut Grace Makisurat, dipengaruhi adanya perubahan dosis vaksin dari pemerintah pusat.
Pada tahap pertama satu "vial" atau botol kecil vaksin Sinovac diperuntukkan satu orang.
"Usulan dosis vaksin tergantung sasaran, kami masih menunggu data jumlah ASN dari keseluruhan OPD (organisasi perangkat daerah) atau SKPD (satuan kerja perangkat daerah)," kata Grace Makisurat.
"Pada tahap dua satu botol untuk 10 orang, jadi perlu kehatian-hatian petugas agar ukuran vaksin pas atau sesuai" ucapnya.
Target sasaran vaksinasi COVID-19 tahap kedua menurut Grace Makisurat, meliputi ASN serta anggota TNI/Polri.
Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara menargetkan sekitar 80 persen dari total 3.595 ASN divaksin COVID-19.
"Pedagang UKM (usaha kecil menengah) juga menjadi target sasaran vaksinasi massal virus corona tahap kedua," ucap Grace Makisurat.(ADV)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021