Samarinda,(ANTARA Kaltim) - Tim Persisam Putra Samarinda belum ada rencana untuk menambah pemain asing, meskipun kuota penambahan pemain asing tersebut masih terbuka dengan hanya tiga pemain asing yang masuk dalam skuad tim berjuluk Pesut Mahakam tersebut.

Direktur Operasional Persisam Putra Erwin Dwi Budiawan di Samarinda, Selasa, mengatakan, tiga pemain asing yang ada yakni Pierre Njanka, Arnold Lam dan Kone ditambah kekuatan pemain lokal diyakini bakal menjadi kekuatan baru tim asal Samarinda itu menapaki kompetisi ISL musim 2012/2013.

"Untuk sekarang kita maksimalkan dulu pemain yang ada, karena dari beberapa evaluasi oleh tim pelatih, gabungan pemain lokal dan asing yang ada masih menunjukan geliat positif, artinya untuk apa kita tambah pemain baru kalau dalam tim sudah dirasakan   solid," jelas Erwin.

Disisi lain, dikatakan Erwin juga sesuai dengan keinginan menejemen untuk mengencangkan ikat pinggang, dalam rangka efesiensi anggaran, utamanya belanja pemain  paska tidak adanya subsidi APBD Daerah.

"Efesiensi ini bukan hanya tim Persisam saja, namun semua tim kontestan ISL tentunya punya kebijakan serupa, meski pertimbangan dan langkah yang ditempuh berbeda-beda," jelas Erwin.

Dua kuoata pemain Asing Asia yang masih tersisa, menurut Erwin belum bisa menjadi jaminan akan kekuatan tim Persisam kedepannya.

Terkecuali lanjut Erwin, dalam perjalanan kompetisi tambahan pemain Asing tersebut tetap diperlukan, maka bisa jadi akan ada pertimbangan lain.

Saat ini skuad Persisam berjumlah 27 pemain, diantaranya sepuluh pemain merupakan pemain debutan dari tim PON Kaltim yang baru saja merebut medali emas pada PON 2012.

Dari sepuluh pemain tersebut lima puluh persen akan masuk dalam skuad inti, sedangkan sisanya berstatus sebagai pemain pinjaman, karena mereka akan bergabung dalam  tim Persisam U-21.

"Kalau kita tetap memaksakan pemain asing masuk lagi, kapan anak-anak yang junior ini punya kesempatan tampil, makanya  untuk posisi tertentu tetap kita berikan ruang kepada pemain junior naik kelas," jelas Erwin.(*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012