Partai-partai pendukung pasangan calon wali kota-wakil wali kota Balikpapan Rahmad Mas’ud-Thohari Aziz mulai tancap gas menggalang dukungan bagi jagoan mereka tersebut. Setelah Gerindra pada pekan lalu, giliran Partai Persatuan Pembangunan di awal pekan ini.
“Kami bergerilya, blusukan sampai ke tingkat akar rumput,” kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Jumiati, Minggu. Bersama dengan Jumiati ada anggota DPRD Balikpapan dari PPP, Sekretaris DPC Usman Daming, dan para ketua organisasi sayap PPP seperti Gerakan Pemuda Ka’bah.
Dengan pemilih riil yang dimiliki partai berlambang Ka’bah tersebut, Jumiati yakin PPP memberi sumbangan signifikan bagi elektabilitas Rahmad-Thohari.
PPP pada pemilu legislatif 2019 lampau mengantarkan 3 kadernya menjadi legislator, yaitu Iwan Wahyudi dari Balikpapan Utara, Nurhadi Saputra dari Balikpapan Timur, dan Ardiansyah dari Balikpapan Tengah.
Ketiganya mengumpulkan seluruhnya tidak kurang dari 10 ribu suara sah. Ada juga anggota DPR RI Hj Kasriyah yang memiliki suara hingga 20 ribu di Balikpapan.
“Tugas kami turun ke kantong-kantong suara untuk menyampaikan visi-misi Rahmat-Thohari yang sejalan dengan prinsip-prinsip yang dianut PPP,” kata Iwan.
Bahkan, ungkap Jumiati, upaya penggalangan suara ini sudah dimulai sejak Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP menyatakan mendukung pencalonan Rahmad-Thohari di awal 2020 lalu. Kader diwajibkan aktif berkampanye di lingkungan tempat tinggalnya.
Jumiati juga menyebutkan dirinya memimpin langsung kampanye pemenangan tersebut dan rutin berkunjung ke anak cabang yang jumlahnya mencapai 34 buah, sesuai dengan jumlah kelurahan di Balikpapan.
"Dari Klandasan sampai Teritip," kata Jumiati.
Pasangan Rahmad-Thohari sebagai calon tunggal maju ke Pilkada Balikpapan dengan modal elektabilitas hingga 77 persen dari pemilih Kota Minyak berdasarkan survai dari 3 lembaga. Jadwal pemberian suara adalah 9 Desember 2020.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020