Perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur mengalami kenaikan dengan bertambahnya 85 kasus terkonfirmasi positif berdasarkan rilis harian Satuan Tugas COVID-19 wilayah setempat, Senin.
 

Juru Bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak, di Samarinda, Senin, menyampaikan akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayah itu mencapai 11.970 kasus.

"Jumlah kasus sudah mendekati angka 12 ribu, padahal di awal bulan Oktober ini jumlah kasus baru mencapai sembilan ribu, artinya belum genap satu bulan ada penambahan sebanyak tiga ribu kasus," katanya.

Andi menyebutkan tambahan kasus baru tersebar di Berau empat kasus,Kutai Kartanegara 22 kasus, Kutai Timur 36 kasus, Paser tujuh kasus, Balikpapan 11 kasus, dan Samarinda lima kasus.

Dia mengatakan Kota Samarinda menyumbangkan kasus tertinggi untuk wilayah Kaltim dengan jumlah 3.704 kasus, disusul Balikpapan dengan 3.584 kasus, dan Kutai Kartanegara dengan 1.893 kasus, sedangkan jumlah kasus di tujuh kabupaten serta kota lainnya di Kaltim belum ada yang mencapai seribu kasus.

Meski demikian, dijelaskan Andi, jumlah pasien COVID-19 yang dalam perawatan terbanyak berada di Kutai Kartanegara dengan jumlah 746 pasien, disusul Samarinda dengan 594 pasirn, dan Balikpapan dengan 580 pasien.

Ia juga menyampaikan tambahan kasus sembuh sebanyak 73 kasus dengan sebaran di Kutai Kartanegara 17 kasus, Kutai Timur 10 kasus, Paser tiga kasus, Balikpapan 37 kasus, dan Bontang enam kasus.

Pasien meninggal dilaporkan bertambah tiga kasus yang semuanya terjadi di wilayah Kutai Kartanegara

Dengan demikian, jumlah kasus COVID-19 di Provinsi Kaltim sebanyak 11.970 kasus dengan rincian 8.825 kasus dinyatakan sembuh,2.705 kasus masih menjalani perawatan, dan 440 kasus dilaporkan meninggal dunia.

"Kembali kami ingatkan bahwa kasus COVID-19 di Kaltim dalam kategori mengkhawatirkan, masyarakat harus lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dengan 3M, menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan setiap waktu," kata Andi Muhammad Ishak.

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020