Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Paser Amir Faisol mengatakan ada penambahan 10 orang pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga jumlah kasus positif saat ini totalnya sebanyak 150 kasus.
“Ada penambahan 10 kasus positif hingga pagi ini,” kata Amir saat konferensi pers di ruang Media Center, Rabu pukul 09.00 wita (19/8).
Ia menyebutkan dengan adanya penambahan 10 kasus hingga 19 Agustus 2020, maka total 150 kasus. Meski demikian namun sudah ada 126 pasien yang dinyatakan sembuh, 4 pasien meninggal dunia dan 20 pasien masih dalam perawatan.
Amir Faisol menjelaskan ke 20 pasien yang masih dirawat itu diantaranya 11 orang dirawat di ruang isolasi eks RSUD Panglima Sebaya, 5 orang menjalani isolasi mandiri dan 4 orang dirawat di ruang isolasi eks RSUD Jalan Cipto Mangunkusomo Tanah Grogot.
Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Paser terus melakukan tracing dengan mengambil uji swab terhadap orang-orang yang menjalin kontak erat dengan para pasien yang terkonfirmasi positif.
Dia menilai pemakaian masker di tengah masyarakat saat ini mulai berkurang,hanya sekitar 60 persen masyarakat yang menggunakan masker. Tapi tetap diimbau masyarakat agar tetap menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan.
Amir Faisol juga meminta kepada masyarakat untuk menunda kegiatan yang mengumpulkan massa dalam jumlah banyak.
Diketahui sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Paser telah menerapkan sistem Work From Home atau kerja dari rumah bagi Aparatur Sipil Negara sejak 13 hingga 26 Agustus 2020.
Terkait kebijakan itu, Amir belum dapat memastikan apakah kerja dari rumah bagi ASN akan diperpanjang.
“Untuk itu, perlu rapat koordinasi lebih lanjut dengan melihat perkembangan kasus,” ucapnya. (ADV/MC Kominfo Paser)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020
“Ada penambahan 10 kasus positif hingga pagi ini,” kata Amir saat konferensi pers di ruang Media Center, Rabu pukul 09.00 wita (19/8).
Ia menyebutkan dengan adanya penambahan 10 kasus hingga 19 Agustus 2020, maka total 150 kasus. Meski demikian namun sudah ada 126 pasien yang dinyatakan sembuh, 4 pasien meninggal dunia dan 20 pasien masih dalam perawatan.
Amir Faisol menjelaskan ke 20 pasien yang masih dirawat itu diantaranya 11 orang dirawat di ruang isolasi eks RSUD Panglima Sebaya, 5 orang menjalani isolasi mandiri dan 4 orang dirawat di ruang isolasi eks RSUD Jalan Cipto Mangunkusomo Tanah Grogot.
Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Paser terus melakukan tracing dengan mengambil uji swab terhadap orang-orang yang menjalin kontak erat dengan para pasien yang terkonfirmasi positif.
Dia menilai pemakaian masker di tengah masyarakat saat ini mulai berkurang,hanya sekitar 60 persen masyarakat yang menggunakan masker. Tapi tetap diimbau masyarakat agar tetap menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan.
Amir Faisol juga meminta kepada masyarakat untuk menunda kegiatan yang mengumpulkan massa dalam jumlah banyak.
Diketahui sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Paser telah menerapkan sistem Work From Home atau kerja dari rumah bagi Aparatur Sipil Negara sejak 13 hingga 26 Agustus 2020.
Terkait kebijakan itu, Amir belum dapat memastikan apakah kerja dari rumah bagi ASN akan diperpanjang.
“Untuk itu, perlu rapat koordinasi lebih lanjut dengan melihat perkembangan kasus,” ucapnya. (ADV/MC Kominfo Paser)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020