Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur, menyalurkan bantuan sembako kepada 26 panti asuhan dan 10 kelompok bermain di kota itu.

Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial Kota Samarinda, Makmun AN, Selasa, mengatakan, bantuan sembako bagi panti asuhan dan kelompok itu bermain sudah dilakukan sejak 2007.

"Bantuan kebutuhan pokok itu untuk kebutuhan enam bulan kedepan dan sudah berlangsung selama enam tahun terakhir yakni sejak 2007. Bantuan sempko yang kami salurkan itu terdiri, beras, minyak goreng, gula pasir, ikan kaleng serta susu yang dibagikan kepada 675 anak-anak panti serta 50 siswa kelompok bermain di daerah pinggiran Kota Samarinda," ungkap Makmun AN.

Bantuan sembako itu lanjut Makmun AN sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kota Samarinda terhadap pengelolaan panti asuhan dan kelompok bermain.

"Dukungan berupa pemberian sembako serta bantuan sarana dan prasarana itu sebagai komitmen pemerintah kota dalam menunjang keberadaan panti asuhan serta kelompok bermain. Bantuan itu jangan dilihat dari segi nilainnya namun dari segi perhatian dan kepudilian Pemerintah Kota terhadap mitra kerja dalam menanggulangi masalah sosial khususnya anak-anak yang tidak mampu yang harus tinggal dipanti asuhan," kata Makmun AN.

Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Kesejahteraan Sosial kata Suriansyah juga memberikan apresiasi kepada pengelola panti asuhan maupun kelompok bermain anak-anak sebab telah bekerja tekun, ikhlas dan tanpa pamrih untuk berbuat banyak serta bermanfaat bagi orang lain.

Untuk itu melalui bantuan tersebut kata dia setidaknya bisa meringankan beban dalam memberikan pelayanan.

"Kami juga berupaya agar bantuan yang sama dari Kementerian Sosial melalui Dinas Sosial Provinsi Kaltim segera terealisasi dan dapat dimanfaatkan oleh panti asuhan dan kelompok bermain. Namun, kami juga mengingatkan agar pengelolaan panti asuhan maupun taman bermain juga mengedepankan laporan pertanggung jawaban yang benar. Karena, dari laporan itu dapat dilihat baik buruknya sistem pengelolaan organisasi sosial," ungkap Makmun. (*)

Pewarta: Amirullah

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012