Kampung Dongeng Kabupaten Paser membentuk tim relawan pendongeng di 10 kecamatan guna menggiatkan budaya gemar membaca sejak usia dini.
"Saat ini sudah terbentuk di 10 kecamatan di antaranya di Kecamatan Kuaro, mereka sudah aktif melakukan kegiatan ke sekolah-sekolah," kata Ketua Kampung Dongeng Paser, Kasrani, Kamis (13/5).
Ia mengatakan saat ini sudah ada 22 pendongeng yang aktif di berbagai kegiatan, mereka berasal dari bermacam-macam profesi seperti guru, polisi dan tenaga kesehatan. para relawan pendongeng tersebut masih membutuhkan jam terbang atau pengalaman lebih banyak.
“Makanya kami nanti mau perbanyak workshop bagi pendongeng, meskipun sebagian dari mereka sudah ada yang memiliki banyak pengalamannya," katanya.
Wakil Ketua Kampung Dongeng Paser Sulistyo Joko Purnomo mengatakan saat ini sudah ada delapan sekolah yang bekerjasama untuk kegiatan dongeng setiap pekannya.
"Mereka memiliki komitmen untuk menggiatkan budaya literasi di sekolah,"ujar Joko.
Bahkan katanya ada sekolah di Kecamatan Muara Komam yang sudah menindaklanjutinya berupa kerjasama dengan perusahaan dan diharapkan di Kecamatan lainnya bisa juga melakukan hal yang sama dan mengembangkan Kampung Dongeng di daerahnya masing-masing.
Joko berharap budaya literasi anak terutama mendongeng dapat ditumbuhkan sejak dini. Hal tersebut tidak lepas dari dukungan orang tua dan beberapa orangtua sudah ada yang dilibatkan dengan diberikan pelatihan cara mendongeng.
"Terutama di sini ada peran orang tua sehingga kegiatan mendongeng bisa mulai dipraktekan di rumah," ujarnya. (Adv/MC Kominfo Paser)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020
"Saat ini sudah terbentuk di 10 kecamatan di antaranya di Kecamatan Kuaro, mereka sudah aktif melakukan kegiatan ke sekolah-sekolah," kata Ketua Kampung Dongeng Paser, Kasrani, Kamis (13/5).
Ia mengatakan saat ini sudah ada 22 pendongeng yang aktif di berbagai kegiatan, mereka berasal dari bermacam-macam profesi seperti guru, polisi dan tenaga kesehatan. para relawan pendongeng tersebut masih membutuhkan jam terbang atau pengalaman lebih banyak.
“Makanya kami nanti mau perbanyak workshop bagi pendongeng, meskipun sebagian dari mereka sudah ada yang memiliki banyak pengalamannya," katanya.
Wakil Ketua Kampung Dongeng Paser Sulistyo Joko Purnomo mengatakan saat ini sudah ada delapan sekolah yang bekerjasama untuk kegiatan dongeng setiap pekannya.
"Mereka memiliki komitmen untuk menggiatkan budaya literasi di sekolah,"ujar Joko.
Bahkan katanya ada sekolah di Kecamatan Muara Komam yang sudah menindaklanjutinya berupa kerjasama dengan perusahaan dan diharapkan di Kecamatan lainnya bisa juga melakukan hal yang sama dan mengembangkan Kampung Dongeng di daerahnya masing-masing.
Joko berharap budaya literasi anak terutama mendongeng dapat ditumbuhkan sejak dini. Hal tersebut tidak lepas dari dukungan orang tua dan beberapa orangtua sudah ada yang dilibatkan dengan diberikan pelatihan cara mendongeng.
"Terutama di sini ada peran orang tua sehingga kegiatan mendongeng bisa mulai dipraktekan di rumah," ujarnya. (Adv/MC Kominfo Paser)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020