Balikpapan, (ANTARA News Kaltim) - Kejuaraan Bhayangkara International Extreme Offroad Competition yang dimulai Jumat (22/6) di Batulicin, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, menyediakan hadiah senilai lebih dari Rp1 miliar.
Ketua Pengurus Daerah Indonesian Offroad Federation (Pengda IOF) Kalimantan Selatan, Haji Sugiannor, Kamis, mengatakan, kompetisi balapan mobil gardan ganda di trek ekstrem itu menyediakan hadiah utama sebuah mobil Mitsubishi Pajero Sport senilai lebih dari Rp1 miliar.
Runner up dan tempat ketiga juga masih mendapat hadiah mobil.
Sebagai event internasional, para offroader yang berpartisipasi berasal dari seluruh Indonesia, Amerika Serikat, dan Malaysia.
Tercatat terdaftar 90 peserta, di mana dua offroader dari Amerika Serikat, lima offroader Malaysia, dan 83 offroader dari seluruh Indonesia.
"Offroader Malaysia berasal dari Kuching, Sarawak, Malaysia Timur," kata Haji Sugiannor.
Menurut Racing Committee (RC) Syamsir Alam, lomba akan berlangsung dalam 11 special competition stage (SCS atau trek khusus lomba. SCS 1 sampai 3 ada di kawasan Lapangan Golf Kodeco, dan SCS 4-11 ada di Mawar City.
Mengingat banyaknya jumlah peserta, lomba berlangsung selama tiga hari penuh, yaitu mulai Jumat hingga Minggu 22-24 Juni.
"Hari pertama Jumat di Kodeco Golf SCS 1-4 lomba mulai pukul 09.00 sampai pukul 21.00. Sabtu di Mawar City SCS 5-8 mulai pukul 08.00 hingga pukul 22.00, dan terakhir SCS 9-11 hari Minggu, dari pukul 08.00 sampai pukul 17.00," kata Syamsir Alam, offroader kawakan Indonesia.
Dengan jumlah hadiahnya yang spektakuler itu, menurut Haji Gian dan banyak offroader Indonesia, kompetisi ini akan dikenang sepanjang masa sebagai kompetisi terbesar.
"Biasanya kalau kita bikin lomba offroad, hadiah dari panitia atau sponsor ya paling top motor, atau uang sampai Rp20 juta. Kali ini, dengan sponsor Jhonlin, kita bisa sediakan hadiah hingga senilai Rp 1 miliar," kata Haji Sugiannor.
Karena hadiah itu juga, jumlah offroader yang berminat ikut membeludak. Panitia terpaksa menerapkan penjatahan untuk setiap daerah. Setiap daerah atau provinsi dijatah hanya boleh mengirimkan maksimal 10 offroader.
Kalimantan Timur mengirimkan antara lain Hendri Kurniawan, Harry Yanto, Liong Tak Sun, Anthony Ebos, Faishal ASA.
"Target kami setidaknya Kaltim bisa berbicara dan dapat peringkat bagus dari puluhan offroader ini," kata Hendri Kurniawan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012
Ketua Pengurus Daerah Indonesian Offroad Federation (Pengda IOF) Kalimantan Selatan, Haji Sugiannor, Kamis, mengatakan, kompetisi balapan mobil gardan ganda di trek ekstrem itu menyediakan hadiah utama sebuah mobil Mitsubishi Pajero Sport senilai lebih dari Rp1 miliar.
Runner up dan tempat ketiga juga masih mendapat hadiah mobil.
Sebagai event internasional, para offroader yang berpartisipasi berasal dari seluruh Indonesia, Amerika Serikat, dan Malaysia.
Tercatat terdaftar 90 peserta, di mana dua offroader dari Amerika Serikat, lima offroader Malaysia, dan 83 offroader dari seluruh Indonesia.
"Offroader Malaysia berasal dari Kuching, Sarawak, Malaysia Timur," kata Haji Sugiannor.
Menurut Racing Committee (RC) Syamsir Alam, lomba akan berlangsung dalam 11 special competition stage (SCS atau trek khusus lomba. SCS 1 sampai 3 ada di kawasan Lapangan Golf Kodeco, dan SCS 4-11 ada di Mawar City.
Mengingat banyaknya jumlah peserta, lomba berlangsung selama tiga hari penuh, yaitu mulai Jumat hingga Minggu 22-24 Juni.
"Hari pertama Jumat di Kodeco Golf SCS 1-4 lomba mulai pukul 09.00 sampai pukul 21.00. Sabtu di Mawar City SCS 5-8 mulai pukul 08.00 hingga pukul 22.00, dan terakhir SCS 9-11 hari Minggu, dari pukul 08.00 sampai pukul 17.00," kata Syamsir Alam, offroader kawakan Indonesia.
Dengan jumlah hadiahnya yang spektakuler itu, menurut Haji Gian dan banyak offroader Indonesia, kompetisi ini akan dikenang sepanjang masa sebagai kompetisi terbesar.
"Biasanya kalau kita bikin lomba offroad, hadiah dari panitia atau sponsor ya paling top motor, atau uang sampai Rp20 juta. Kali ini, dengan sponsor Jhonlin, kita bisa sediakan hadiah hingga senilai Rp 1 miliar," kata Haji Sugiannor.
Karena hadiah itu juga, jumlah offroader yang berminat ikut membeludak. Panitia terpaksa menerapkan penjatahan untuk setiap daerah. Setiap daerah atau provinsi dijatah hanya boleh mengirimkan maksimal 10 offroader.
Kalimantan Timur mengirimkan antara lain Hendri Kurniawan, Harry Yanto, Liong Tak Sun, Anthony Ebos, Faishal ASA.
"Target kami setidaknya Kaltim bisa berbicara dan dapat peringkat bagus dari puluhan offroader ini," kata Hendri Kurniawan. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012