Jakarta (ANTARA News Kaltim) - Sebanyak 49 wartawan berbagai media di Indonesia dan 21 Pejabat Humas EP Pertamina mengikuti Lokakarya Jurnalistik Industri Hulu Migas yang diselenggarakan BP Migas bekerja sama dengan Lembaga Pers Dr Sutomo di Jakarta.

Presiden Pertamina EP Syamsul Alam di Jakarta, Rabu (13/6), mengatakan, Lokakarya Jurnalistik Industri Hulu Migas yang berlangsung selama tiga hari, 12-14 Juni itu, bertujuan memperdalam dan menyegarkan pengetahuan wartawan, khususnya mengenai Industri Hulu Migas.

Sejumlah narasumber berbagai kalangan termasuk dari Lembaga Pers Dr. Sutomo Jakarta dan BPMigas serta berbagai kalangan antara lain, Ridwan Nyak Baik, dari corporate dan strategic communication specialist, yang juga salah satu anggota dewan pakar dan instruktur LPDS, anggota dewan pakar BPP Perhumas.

Staf Pengajar MM Komunikasi Universitaa Trisakti ini membahas isu dan nilai berita pada aktivitas hulu migas.

Kemudian Petrus Suryadi Sutrisno yang merupakan wartawan senior dari pengajar utama Lembaga Pers Dr Sutomo ini dengan materinya investigative reporting dalam kompetensi wartawan, yakni bagaimana seorang wartawan membuat suatu laporan jurnalistik yang memenuhi standar.

Narasumber lain dalam lokakarya jurnalistik adalah Pri Agung Rakhmanto, Direktur Eksekutif Lembaga Ekonomi Pertambangan dan Energi ReforMiner Institute yang menyampaikan Peran dan Posisi Pertamina dan Keberpihakan Pemerintah.

Sedangkan Dr A Rinto Pudyantoro Kepala Humas BPMIGAS mengangkat tema Sumberdaya Alam Migas Dikuasai Asing.

Narasumber lain adalah TD Asmadi yang membahas Bahasa Media Massa, serta sesi terakhir hari kedua membahas Fotografi Jurnalistik oleh Oscar Motuloh, juru foto senior Kantor Berita ANTARA.

Sejak hari pertama hingga hari kedua lokakarya, peserta yang rata-rata wartawan media cetak, radio dan media lainnya sangat antusias, terutama saat setiap sesi para jurnalis menanyakan berbagai aspek untuk mengetahui peran dan fungsi sebagai wartawan saat menjalankan tugasnya di lapangan.

Ronald J Warsa, wartawan radio Sangatta Kutai Timur Kaltim, yang ikut dalam kegiatan mengatakan sangat senang dengan acara lokakarya Jurnalistik di bidang Migas ini.

"Wawasan dan pengetahuan selama mengikuti kegiatan ini cukup positif bagi kita didalam penulisan berita-berita terkait migas. Karena selama ini pengetahuan kita dalam migas masih minim," kata Ronald didampingi Aji, wartawan media cetak lokal Kaltim.

Menurut Ronald J.Warsa, empat wartawan yang hadir mengikuti Lokakarya Jurnalistik Hulu Migas, yang akan berakhir, kamis,14/6, atas undangan EP.Pertamina Sangatta, dan didampingi pejabat humas EP Pertamina Sangatta, yakni Endrew, Ani Fitriani dan Novi.  (*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012