Perempuan Desa Sidomulyo menunjukan kreatifitasnya agar tetap berkarya mendapat penghasilan di tengah anjuran melaksanakan phsysical distancing mencegah penularan COVID-19.
Salah satunya dengan berjualan di pasar online yang digelar Pemerintah Kecamatan Anggana,Kabupaten Kutai Kartanegara dengan fasilitas layanan pesan antar.
Bukan sekedar mencari keuntungan, niatnya berjualan di pasar online juga untuk membantu memudahkan masyarakat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari tanpa harus ke luar rumah.
Salah Satunya Ayu Suci Syahrani bersama teman-temannya di Desa Sidomulyo, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara yang menjual kebutuhan pokok serta kebutuhan lainnya untuk masyarakat di pasar online
Pasar Online Anggana siap mengantarkan Sembako yang dibeli warga (Antaranews Kaltim/HO/Arif)
"Banyak yang kita jual seperti sayur, daging, beras, cemilan, dan lain lain. Untuk pesanan ini kita lakukan transaksi jual beli secara online baik via telpon maupun via WA yang kemudian dikirim ke Sidomulyo dan sekitarnya," sebut Ayu Suci Syahrani, Jumat (24/4).
Setiap transaksi mereka menetapkan tarif ongkos kirim bagi pelanggan yang membeli kebutuhan pokok.
Untuk wilayah Sidomulyo dikenakan tarif Rp5ribu, sedangkan untuk luar Sidomulyo ditarif Rp7ribu.
"Semoga bisa memudahkan masyarakat Sidomulyo. Dan mampu memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dengan mengajak masyarakat untuk tetap di rumah," harapnya.
