Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Provinsi Kaltim memberikan pemahaman pada masyarakat di jalanan dan pasar dalam usaha mencegah penularan COVID-19, sekaligus membagikan bingkisan isi suplemen, APD, dan brosur.
"Selain memberikan bingkisan, kemarin kami juga memberikan sosialisasi ke masyarakat dan edukasi (pemahaman) ke anak-anak terkait pencegahan Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) guna memutus rantai penyebarannya," ujar Kepala DKP3A Provinsi Kaltim Halda Arsyad di Samarinda, Selasa.
Ke depan, pihaknya akan kembali melakukan hal yang sama sebagai upaya menjaga Provinsi Kaltim bebas dari virus corona, karena saat ia dan tim membagikan bingkisan sambil melakukan edukasi tersebut, ternyata masih banyak warga yang tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) seperti masker.
Sedangkan bingkisan yang dibagikan tersebut berisi masker kain, susu, sabun, vitamin C, dan brosur berisi tips menjaga diri dan keluarga dari ancaman virus Corona. Target utama yang mendapat bingkisan adalah para perempuan dan anak-anak di sejumlah pasar di Kota Samarinda.
Menurutnya, masker dan sabun berfungsi untuk menjaga diri dari luar, sedangkan susu dan vitamin C untuk meningkatkan imunitas tubuh agar tidak mudah diserang berbagai penyakit.
Sementara brosur yang juga dibagikan, diminta supaya dibaca dan diperhatikan karena dalam brosur tersebut berisi gambar dan informasi mengenai pola hidup sehat dan cara menghindari COVID-19.
Pembagian bingkisan ini, katanya, sebagai upaya memutus rantai penyebaran virus corona karena ada sebagian masyarakat yang tetap harus melakukan aktivitas di luar rumah, seperti pedagang yang harus keliling maupun pedagang di pasar.
"Saat membagikan bingkisan untuk perempuan dan anak-anak di pasar, ternyata masih banyak orang yang kurang peduli dengan kesehatan sendiri dan tidak memakai masker. Padahal masker tidak harus dibeli, namun bisa membuat sendiri di rumah dengan kain yang ada," ujar Halda.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020