Jembatan Mahkota IV di Samarinda, Kalimantan Timur yang telah beroperasi sejak 2 Januari 2020 akan ditutup sementara karena adanya pengujian tambahan gaya kabel hanger dengan metode vibrasi.
"Pengujian tambahan ini dalam rangka melengkapi persyaratan rekomendasi persetujuan laik fungsi Jembatan Mahakam IV," tulis Kepala Dinas PUPR Pera Kaltim HM Taufiq Fauzi kepada awak media di Samarinda, Jumat
Penutupan sementara arus lalu lintas di Jembatan Mahakam IV Samarinda pada dilakukan mulai Jumat, 13 Maret 2020 pukul 19.00 Wita hingga Sabtu, 14 Maret 2020 pukul 18.00 Wita (23 jam).
"Jembatan alan ditutup sementara selama 23 jam, dan Kami sudah melakukan pemberitahuan melalui surat bernomor 632/791/BM-Kasi JBT tanggal 10 Maret 2020," jelasnya.
Menurut Taufik, surat tersebut ditujukan kepada Kepala Dinas Perhubungan Kota Samarinda dan Kepala Polisi Republik Indonesia Resort Samarinda dengan tembusan Gubernur Kaltim dan Walikota Samarinda serta dinas/badan terkait di lingkungan Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda.
Pihaknya meminta dukungan semua pihak terkait penutupan sementara jembatan yang juga dinamai jembatan kembar tersebut.
" Kami berharap dukungan semua pihak demi sukses pelaksanaan pengujian tambahan ini," kata Taufik.
Taufik meminta masyarakat untuk sedikit bersabar dengan tidak menggunakan jalur jembatan ini dan untuk sementara diperbolehkan melintas menggunakan jalur Jembatan Mahakam I.
Diketahui Jembatan Mahakam I merupakan jembatan lama yang digunakan sebagai akses masyarakat Samarinda dan sekitarnya untuk menyeberangi sungai mahakam.
Pengujian jembatan lanjuta Taufik, akan dilakukan oleh konsultan penguji bersama Tim Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ). Pengujian ini sesuai rekomendasi KKJTJ.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020