Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim disebut tengah menyiapkan sarana pelaksanaan Tes CPNS Pemprov Kaltim, di Gedung Assesment Center BKD, Jl Kartini, Samarinda. Sebanyak 100 unit komputer disiapkan untuk pelaksanaan Computer Assisted Tes (CAT) calon abdi negara lingkup Pemprov Kaltim tersebut.


“Pengadaan komputer akan disiapkan sebanyak 100 unit terdiri atas PC dan Laptop,” ujar Kepala BKD Kaltim Ardiningsih melalui Kepala UPT Pengukuran Kompetensi Yuli Fitriyanti saat mendampingi Tim Badan Kepegawaian Negara (BKN) melakukan survei lokasi tes, di Gedung Assesment Center BKD, Jl Kartini, Samarinda, Rabu (16/1).

Dengan jumlah unit komputer sebanyak itu rencananya nanti dalam sehari diadakan lima sesi tes, setiap sesi diikuti 100 orang peserta kecuali hari Jumat yang hanya terdiri atas empat sesi.

Sebagai penunjang, BKD juga akan menyiapkan genset untuk berjaga-jaga ketika listrik padam. Harapannya tidak menggangu jalannya pelaksanaan tes, karena jika satu sesi terganggun akan mempengaruhi sesi tes lainya.

Untuk pelaksanaan SKD menurut jadwal nasional dilaksanakan di Februari 2020, pengumumannya Maret 2020 dilanjutkan SKB pada bulan yang sama.

Pendaftaran CPNS dimulai November 2019, jumlah pendaftar CPNS Pemprov Kaltim sebanyak 4.897 terdiri atas pendaftar tenaga guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis, sedangkan jumlah formasi yang tersedia sebanyak 368.

Terkait kunjungan Tim BKN, Perwakilan dari UPT BKN Balikpapan, Surya Adi Saputra mengatakan kunjungan dalam rangka melakukan survei lokasi tes. Meninjau Sarana dan Prasarana (Sarpras) untuk persiapan tes CPNS Pemprov Kaltim.

“Tim melakukan pemantapan dan kesiapan Sapras yang ada seperti komputer dan semua perangkatnya termasuk ruangan, guna meyakinkan apakah sudah layak digunakan untuk SKD dan SKB tes CPNS nantinya.,” katanya.

Saat ini tim sedang memantau dan memastikan secara keseluruhan persiapan sarpras untuk pelaksanaan tes, baik itu sarana pendukung maupun utama, karena tidak ingin ada kendala nanti saat pelaksanaan hari H. “Hari ini kita akan cek keseluruhan perangkat komputer, termasuk kecepatan koneksi jaringan, untuk server nanti dari kita BKN yang sediakan," katanya.

Selain itu, lanjut dia, selain perangkat, penataan ruang juga penting seperti ketersediaan tempat registrasi, ruang tutorial, ruang tes, ruang tunggu dan ruang publik.

"Ruang publik juga penting, setidaknya nanti masyarakat bisa ikut memantau hasil nilai tes yang terpampang dimonitor secara real time, ini kan sebagai bukti transparansi kita," jelas Surya.

Pewarta: Arif Maulana

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020