Balikpapan  (ANTARA News Kaltim) - Jenazah kapten pilot Jonathan Willis dan Ian Russell McDougall yang merupakan penumpang pesawat Susi Air PK VVQ yang jatuh di Kecamatan Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rabu (25/4), akan dibawa ke Jakarta, Kamis.

Sebelumnya, kedua jenazah diberangkatkan dari Melak, Kutai Barat, menuju Bandara Sepinggan, Balikpapan. Dari Balikpapan, kedua jenazah akan diterbangkan ke Jakarta dengan pesawat yang lebih besar.

Jonathan Willis, warga negara Afrika Selatan, dan Russel McDougall, warga negara Austrailia, adalah pilot dan penumpang pesawat carter Susi Air PK VVQ yang jatuh di Desa Mauritan, Kecamatan Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rabu (25/4).

Menurut Harmoniady, Ketua Tim Search and Rescue (SAR) Balikpapan, pada pukul 14.00 Wita untuk sementara baru jenazah McDougall yang berhasil dikeluarkan dari bangkai pesawat jenis Pilatus bermesin V6 tersebut.

"Evakuasi tidak sulit meski jenazah pilot terjepit. Kami juga sudah berhasil membebaskan Willis, hanya menunggu giliran saja," jelasnya.

Saat ditemukan, McDougall terlihat berada di sisi pintu sebelah kiri pesawat. Ia pun dikeluarkan terlebih dahulu oleh Tim SAR. Jenazah segera dievakuasi ke RS Harapan Insan Sendawar di Barong Tongkok, Kutai Barat.

Pesawat Susi Air mendarat darurat di sekitar tebing dekat Jalan PU, Desa Maritan, Kecamatan Tabang, Kukar.

"Saat mau mendarat, salah satu korban sempat berkirim pesan pendek kepada rekannya di Susi air bahwa mereka akan mendarat darurat," tutur Kasiadi, manager Operasional Bandara Sepinggan, Balikpapan. Belum diketahui penyebab pesawat mendarat darurat.

Menurut Kasiadi, pesawat mengisi bahan bakar untuk 7 jam terbang. "Saya tidak punya kewenangan menjawab soal penyebab kecelakaan. Nanti tunggu KNKT," tandasnya.

KNKT adalah Komisi Nasional Kecelakaan Transportasi yang bertugas menyelidiki sebab-sebab kecelakaan. Jatuhnya pesawat Susi Air ini adalah kecelakaan pesawat terbang yang kedua pada 2012 di Kalimantan Timur.

Maret 2012, pesawat Batavia Air tujuan China terperosok di ujung landasan Bandara Sepinggan, Balikpapan. Namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.  (*)

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012