Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Manajemen Tim Persisam Putra Samarinda, Agus Coeng Setiawan, mengatakan, pemain Korea Kim Dong Chan tinggal selangkah lagi segera bergabung dengan tim "Pesut Mahakam" itu karena negosiasi kontrak pemain tersebut tengah diproses.

"Kami masih melakukan negosiasi harga dengan agen yang membawanya, peluang cukup terbuka, meski saya belum berani bilang `deal`, sebelum ada kesepakatan kedua belah pihak," kata Agus Coeng Setiawan di Samarinda, Minggu.

Sinyal bakal bergabungnya mantan penyerang Jeonbuk Hyundai Motors, Korea, tersebut ke Persisam sebenarnya sudah mulai terlihat paska Tim Persisam melakoni uji coba dengan Tim PON Kaltim, Rabu (4/4).

Karena pascauji coba tersebut Dong Chan tetap bertahan di Samarinda, sementara nasib rekannya Kim Dong Woo langsung dipulangkan oleh Manajemen Persisam.

Pelatih Persisam Hendri Susilo pun memberi penilaian plus kepada Kim Dong Chan setelah melakoni beberapa kali latihan bersama skuad "Pesut Mahakam".

"Dia (Dong Chan-red) memang kelihatan sebagai pemain depan, dia mempunyai visi bermain dan yang lebih menarik dia juga paham tentang sepak bola modern," jelas Hendri Susilo.

Namun demikian, Hendri tidak memberikan poin sempurna kepada Kim Dong Chan meski pemain tersebut memberikan andil lahirnya dua gol Persisam ketika melakoni laga uji coba dengan Tim PON Kaltim.

"Kalau saya melihat dia masih ada kekurangan, terutama menyangkut power dalam duel perbutan bola, ataupun kecepatan saat ada moment dia harus melakukan lari dengan cepat," tegas Hendri.

Memang, lanjut Hendri, kekurangan seperti itu bisa diperbaiki pada saat latihan persiapan. Namun lagi-lagi, kata Hendri, soal mepetnya jadwal pertandingan Liga Super Indonesia bakal menjadi kendala.

"Bagi saya kalau manajemen telah memutuskan Dong masuk tim, tentunya bakal menjadi angin segar karena potensi Dong memang kami butuhkan di putaran kedua kompetisi yang demikian ketatnya itu," tegas Hendri Susilo. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012